Upaya Kementan Memaksimalkan Pendampingan Bagi Petani Milenial

Jumat, 03 Februari 2023 | 12:45 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Upaya Kementan Memaksimalkan Pendampingan Bagi Petani Milenial

Kementan berupaya maksimal meningkatkan kemampuan pendampingan bagi petani milenial dan wirausahawan muda pertanian di Provinsi Jawa Timur.


PERTANIAN -  MALANG. Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya maksimal meningkatkan kemampuan pendampingan bagi petani milenial dan wirausahawan muda pertanian di Provinsi Jawa Timur oleh Fasilitator Muda (Fasmud) selaku pendamping Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Programme (Program YESS).

Setelah lolos seleksi pada kegiatan rekrutmen, Januari 2022, 166 Fasmud mengikuti kegiatan Peningkatan Kapasitas selama tujuh hari, 25 - 31 Januari 2023, yang  digelar oleh Polbangtan Malang selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) dari Program YESS Jatim.

Program YESS, merupakan wujud kerjasama Kementan dengan International Fund of Agriculture Development (IFAD) untuk mendukung regenerasi sektor pertanian melalui pelatihan, pemagangan, Hibah Kompetitif dan Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) bagi generasi muda di pedesaan.

Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Bagi Petani

Upaya Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) khususnya Polbangtan Malang sejalan instruksi Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo bahwa petani milenial dan wirausahawan muda pertanian akan mencetuskan aneka inovasi untuk mendukung pertanian maju, mandiri dan modern bagi terwujudnya swasembada pangan.

“Modern itu berarti di dalamnya kita bicara SDM. Gimana mau cepat, kalau masih pakai kendaraan kemarin. Gimana mau maju, kalau ilmunya, teknologinya, mekanisasinya masih seperti yang kemarin,” katanya dalam siaran pers Kementan, Jumat (3/2).

Terkait hal itu, Project Manager PPIU Jatim, Acep Hariri mengatakan pihaknya bersama District Implementation Team (DIT) Kabupaten Pasuruan, Malang, Tulungagung, dan Pacitan telah melaksanakan peningkatan kapasitas Fasmud agar Program YESS dapat terlaksana secara maksimal dengan output yang optimal.

"Fasmud merupakan ujung tombak dari PPIU Jatim bagi Program YESS. Tahun ini, Fasmud mengemban tugas utama dalam pendampingan Calon Penerima Manfaat dan Penerima Manfaat," kata Acep Hariri di Malang saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Fasmud bagi wilayah Kabupaten Malang dan Pasuruan.

Baca Juga: Kementan Rekrut Fasilitator Muda Dampingi Pengembangan Petani Milenial

Kegiatan selama tujuh hari berlangsung maraton, diawali bagi 64 Fasmud wilayah Kabupaten Pasuruan dan Malang selama dua hari, 25 - 26 Januari di Hotel Aria Gajayana Malang, untuk 51 Fasmud Tulungagung di Hotel Lojjika Tulungagung pada 27 - 28 Januari dan 51 Fasmud wilayah Pacitan pada 30 -31 Januari di Hotel Grand Bromo Pacitan.

Acep Hariri menambahkan ke-166 Fasmud wilayah Jatim mendapat pembekalan tentang ruang lingkup kerja dan potensi pertanian di wilayah masing-masing dari Tim PPIU Jatim, DIT dan dinas pertanian masing-masing kabupaten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli
Terbaru