PENDIDIKAN - JAKARTA. Menyambut hari ulang tahun ke-40 PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) menunjukkan kepeduliannya pada dunia pendidikan melalui Program "SANF Peduli Pendidikan, Cerahkan Masa Depan".
Program ini merupakan kelanjutan dari inisiatif “SANF Cerdas” yang dimulai pada tahun 2022, di mana SANF telah menyumbangkan buku dan unit komputer ke beberapa institusi pendidikan di Jawa Tengah.
Dalam upaya terbarunya, SANF, dengan dukungan Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (“YPA-MDR”), melanjutkan program “SANF Peduli Pendidikan, Cerahkan Masa Depan” dengan mendonasikan 30 laptop baru kepada 11 sekolah binaan YPA-MDR di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: Surya Artha Nusantara Finance Catatkan Kenaikan Laba 56,01% di Kuartal III Tahun 2023
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara SANF dan YPA-MDR, yang saat ini membina 125 sekolah, mencakup lebih dari 2,000 guru dan 29,000 siswa di 8 provinsi dan 15 kabupaten.
YPA-MDR bertekad meningkatkan kualitas pendidikan tingkat SD, SMP, dan SMK negeri di daerah terpencil dan strategis. Sebagai agen perubahan dan pengembangan, YPA-MDR aktif dalam memajukan pembelajaran berbasis teknologi untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
Penyerahan 30 laptop ini secara simbolik dilakukan di Head Office SANF, Gedung 18 Office Park, Jakarta Selatan pada Senin (11/12/2023), dengan kehadiran Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) Manggarai Timur, Winsensius Tala, dan stafnya.
Wempy, selaku Presiden Direktur SANF, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen SANF dalam memberdayakan masyarakat secara berkelanjutan, khususnya di bidang pendidikan, dengan memberikan dukungan fasilitas pendidikan yang memadai. Dia berharap laptop yang didonasikan dapat meningkatkan antusiasme siswa dan guru dalam pembelajaran interaktif.
Baca Juga: SAN Finance Mau Rilis Obligasi Rp 1,5 T, Bandingkan dengan Tawaran MDKA dan SMMA
Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, menyampaikan terima kasih atas dukungan fasilitas pendidikan dari SANF. Dia menyoroti manfaat laptop bagi siswa dan guru di 11 sekolah, membantu peserta didik dalam pemahaman materi dalam kegiatan belajar mengajar.
“Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia menjadi kunci utama untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan yang berdampak positif pada kemajuan Indonesia. Di era teknologi informasi, penggunaan perangkat teknologi sangat diperlukan dalam proses belajar mengajar, terutama dalam akses internet, intranet, dan penyimpanan data untuk pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK),” ungkap Agas Andreas seperti dikutip, Selasa (12/12).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News