Warga Jakarta Harap Hati-hati, Bakal Ada Aksi Demo Tolak BBM di Dua Lokasi Ini

Senin, 12 September 2022 | 07:43 WIB Sumber: Kompas.com
Warga Jakarta Harap Hati-hati, Bakal Ada Aksi Demo Tolak BBM di Dua Lokasi Ini

ILUSTRASI. Sejumlah elemen masyarakat pada Senin (12/9/2022) akan kembali menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM. KONTAN/Fransiskus Simbolon


UNJUK RASA - JAKARTA. Sejumlah elemen masyarakat pada Senin (12/9/2022) akan kembali menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). 

Aksi tersebut diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin. Dia mengatakan, aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM di Jakarta bakal terkonsentrasi di dua lokasi. Yakni, kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya dan depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat. 

"Sementara (titik demonstrasi) ada di DPR dan Patung Kuda Arjuna Wijaya," ujar Komarudin saat dikonfirmasi, Senin. 

Sayangnya, Komarudin tidak menjelaskan secara terperinci elemen masyarakat mana saja yang bakal menggelar atau mengikuti aksi unjuk rasa tersebut. 

Dia hanya mengamini bahwa salah satu massa yang akan menggelar aksi demonstrasi di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya mengatasnamakan Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR). 

"Untuk surat pemberitahuan silahkan cek ke Ditintelkam Polda Metro Jaya," kata Komarudin. 

Baca Juga: Tolak Harga BBM, Inilah Tiga Titik Aksi Demonstrasi di Jakarta Hari Ini

Adapun aksi demonstrasi yang digelar oleh kelompok masyarakat tersebut menurut rencana bakal dimulai pukul 13.00 WIB. 

Sebagai informasi, pemerintah telah resmi menaikan harga tiga jenis BBM mulai Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB. Rinciannya, harga Pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter, Solar naik dari Rp 5.150 menjadi 6.800 per liter, dan Pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter. 

Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah telah berupaya sekuat tenaga untuk melindungi rakyat dari gejolak harga minyak dunia. Namun, anggaran subsidi dan kompensasi BBM tahun 2022 telah meningkat tiga kali lipat dari Rp 152,5 triliun menjadi Rp 502,4 triliun. Angka ini diperkirakan akan terus mengalami kenaikan. 

Baca Juga: Jalan Sekitar Istana Ditutup Mulai Pukul 11.00 WIB, Ada Demo Harga BBM

Oleh karenanya, pemerintah memutuskan mengalihkan subsidi tersebut ke masyarakat yang kurang mampu melalui sejumlah bantuan sosial. 

"Ini adalah pilihan terakhir pemerintah yaitu mengalihkan subsidi BBM sehingga harga beberapa jenis BBM yang selama ini mendapat subsidi akan mengalami penyesuaian," kata Jokowi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Sebut Hari Ini Akan Ada Demo Tolak Kenaikan BBM di DPR dan Patung Kuda"
Penulis : Tria Sutrisna
Editor : Ivany Atina Arbi

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru