Wiranto: Pasukan non organik ikut diterjunkan dalam operasi di Nduga Papua

Selasa, 11 Desember 2018 | 17:53 WIB   Reporter: kompas.com
Wiranto: Pasukan non organik ikut diterjunkan dalam operasi di Nduga Papua

ILUSTRASI. Menko Polhukam Wiranto


PERTAHANAN DAN KEAMANAN - JAKARTA. Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan, pihaknya menurunkan pasukan bantuan nonorganik untuk penanganan kasus di Nduga, Papua. 

Pasukan tersebut didatangkan dari luar wilayah Papua. Mereka membantu operasi evakuasi korban pembantaian, sekaligus ikut melakukan pengejaran pelaku pembantaian yang saat ini melarikan diri. "Memang ada satuan bantuan nonorganik, tidak hanya organik pasukan Brimob-TNI di Papua dikerahkan," kata Wiranto di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (11/12). 

Wiranto menyebutkan, pasukan TNI/Polri dari luar Papua itu diterjunkan lantaran operasi pengejaran pelaku dan evakuasi korban tidak mudah dilakukan. Apalagi, medan di wilayah tersebut tergolong cukup sulit. "Itu dibutukan untuk operasi pengejaran yang tidak mudah karena medannya sulit sekali," tegas Wiranto. 

Hingga kini, tim gabungan berhasil mengidentifikasi 17 orang meninggal dunia akibat pembantaian KKB di Nduga, Papua. Tim gabungan saat ini masih fokus mencari 4 korban hilang, yang diduga berhasil melarikan diri saat kejadian. 

Sedangkan 4 orang lainnya yang juga sempat dibawa ke Bukit Puncak Kabo dan melarikan diri, dinyatakan selamat dan sudah dievakuasi. Di luar jumlah tersebut, terdapat 27 orang yang juga dinyatakan selamat dan sudah dievakuasi. Mereka terdiri dari pekerja jembatan, pekerja puskesmas, telkom, dan karyawan SMP. 

Sebelumnya pembunuhan sadis dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Nduga, Papua terhadap pekerja PT Istaka Karya. Mereka bekerja untuk membuka isolasi di wilayah pegunungan tengah. Lokasinya jauh dari ibukota Nduga dan Kabupaten Jayawijaya yang terdekat dari wilayah pembangunan jembatan. 

Informasi yang diterima dari berbagai sumber, para pekerja pembangunan jembatan itu diduga dibunuh lantaran mengambil foto pada saat perayaan HUT Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) oleh KKB tak jauh dari lokasi kejadian. (Fitria Chusna Farisa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasukan Nonorganik Ikut Diterjunkan dalam Operasi di Nduga Papua"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru