PERAYAAN HUT KEMERDEKAAN RI . BANDUNG. Sebanyak 20 ekor domba Garut akan mengikuti Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan di Bandung, pada Sabtu, 26 Agustus 2017. "Ke-20 ekor domba Garut itu terdiri dari 5 ekor domba catwalk dan 15 ekor domba pejaten unggul. Satu ekor domba akan dipegang oleh dua orang," kata Yudi Guntara, Ketua Umum Ikatan Sarjana Peternak Indonesia pada Sabtu (26/8).
Menurut dia, ini baru pertama kali domba kita ikut karnaval dan tidak ada iring-iringan musik. Padahal, biasanya, disetiap pertunjukan mereka diiringi oleh kendang pencak dan nayaga. Tapi kali ini domba hanya jalan saja. Dalam arak-arakan itu, domba tersebut dipegang oleh dua orang yang merupakan pemilik atau keluarga peternak. Peternak yang memegang domba akan mengenakan pakaian adat Sunda.
Ditanya soal keriuhan apakah bakal menganggu konsentrasi domba saat arak-arakan, Yudi mengatakan, domba ini sudah biasa ditampilkan oleh pemiliknya, sehingga mereka sudah terbiasa melihat keriuhan orang orang. Selain itu, rata-rata yang memegang domba ini adalah pemiliknya, jadi mereka sudah saling 'memahami' antara pemilik dan dombanya.
"Hanya saja, domba Garut tidak terbiasa jalan terlalu jauh, sehingga domba ini start dari Balaikota Bandung lalu jalan sekitar 400 meter menuju Taman Vanda, tempat Presiden Joko Widodo menyaksikan karnaval," ucap Ketua Forum Peternak Budidaya Penggemukan Sapi Jawa Barat.
Menurut Yudi, domba keluar dari Balai kota sekitar pukul 15.00 WIB, untuk bergabung dengan kontingen lain. Pasalnya, peserta karnaval baru dilepas dari Gedung Sate, depan kantor Gubernur Jabar pada pukul 14.00.
Kehadiran domba Garut di karnaval itu, lanjut Yudi adalah untuk memperkenalkan budaya masyarakat Jabar dalam beternak domba Garut sebagai plasma nuftah asli yang unggul dan hanya ada di Garut, Jabar. "Jadi ini moment yang bagus untuk lebih memperkenalkan domba Garut sebagai plasma nuftah asli Jawa Barat karena tidak ada di negara manapun, domba Garut yang.memiliki banyak keunggulan,"' ujarnya.
Ketua Pelaksana Karnaval Kemerdekaan Iman Noer Adi menyatakan, karnaval ini tidak hanya menampilkan orang sebagai pelaku kebudayaan itu sendiri, tapi juga hewan seperti domba Garut dan kuda. Karnaval akan dibuka dengan tarian Titimangsa, padua suara Unpad dan anak-anak di halaman Gedung Sate Bandung. Selanjutnya, peserta karnaval akan menyusuri lintasan karnaval sejauh 3,8 km, dengan start di Gedung Sate hingga Taman Vanda, tempat Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Jokowi, menyaksikan karnaval kemerdekaan.
"Di barisan paling depan akan dipimpin oleh motoris patwal Ditlantas Polda Jabar, marching band Gita Pakuan Pemprov Jabar, dan pasukan berkuda kavaleri TNI AD. Lalu diikuti kontingen dari komunitas, 13 provinsi, kelompok kerja bersama dan dari komunitas terkenal seperti Jember Fashion Carnival serta Batik Solo Carnival, Tomohon Flower Festival," kata Iman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News