JAKARTA. Kementerian Perhubungan berkoordinasi dengan PT Jasa Marga untuk membuka 31 gardu tol di gerbang Cikarang Utama.
Biasanya, gerbang tol yang beroperasi di Cikarang Utama sebanyak 24 gardu.
Penambahan ini dilakukan untuk mengantisipasi padatnya volume kendaraan saat arus balik dari Cikampek menuju ke Jabodetabek.
Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Perhubungan JA Barata mengatakan, hingga Jumat (30/6) ruas tol Jakarta-Cikampek mulai terpantau pandat.
"Ini sudah padat di Cikarang Utama, sekarang ada 31 gardu yang dibuka," ujar Barata saat ditemui Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2017, Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Jumat (30/6).
Berdasarkan data yang Kementerian Perhubungan per hari ini pukul 08.00 WIB sudah ada 19.447 kendaraan yang masuk ke Jabodetabek melalui gerbang tol Cikarang Utama.
Berdasarkan pantauan CCTV di Posko Terpadu, kepadatan terjadi di gerbang tol Cikarang Utama saja. Selepas gerbang tol, lalu lintas menuju Jabodetabek relatif ramai lancar.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo memperkirakan puncak arus balik Lebaran 2017 akan terjadi pada Jumat (30/6/2017) dan Sabtu (1/7/2017), mengingat masa cuti bersama akan berakhir pada Senin (3/7).
"Kalau kita lihat, arus balik Lebaran saat ini belum menunjukkan pergerakan. Kami perkirakan arus balik akan terjadi pada Jumat dan sabtu. Kita tahu mulai 3 juli, hari Senin smua sudah masuk, cuti bersama habis. Ini akan terjadi kepadatan," ujar Sugihardjo. (Kristian Erdianto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News