KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gerbang tol (GT) Semanggi 2 menjadi satu-satunya gerbang tol yang belum beoperasi imbas setelah sebelumnya menjadi sasaran pembakaran oleh orang tak dikenal (OTK). PT Jasa Marga Tbk (JSMR) baru saja mengoperasikan kembali GT Pejompongan di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Barat pada Jumat (5/9/2025).
Pantauan Kompas.com, gerbang tol tersebut kini sudah dapat dilalui kendaraan. Namun, mesin tap otomatis untuk pembayaran tarif tol masih rusak akibat terbakar. Untuk sementara, pembayaran dialihkan secara manual dengan bantuan sejumlah petugas yang menggunakan mesin tap EDC.
Baca Juga: Tujuh Gerbang Tol Dalam Kota Rusak Imbas Demo 29 Agustus 2025
Meski sudah beroperasi, kondisi bangunan gerbang tol masih menunjukkan kerusakan di beberapa bagian, seperti sisi atas, kanan, dan kiri. Akibat sistem manual tersebut, antrean kendaraan sempat terjadi di lokasi.
Sementara itu, GT Semanggi 2 yang juga menjadi sasaran pembakaran masih belum bisa digunakan hingga kini. Gerbang tol tersebut masih ditutup dengan separator busway Transjakarta. Sementara sejumlah pekerja bersama aparat kepolisian terlihat melakukan perbaikan.
Baca Juga: Demo Ricuh, Kerugian Fasum Jakarta Capai Rp 50,4 Miliar
Dengan demikian, GT Semanggi 2 menjadi satu-satunya gerbang tol yang belum beroperasi hingga saat ini. Adapun GT Senayan 1 sudah kembali berfungsi dengan sistem pembayaran otomatis.
Sebelumnya diberitakan, aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI pada Jumat (29/8/2025) berakhir ricuh. Dalam kericuhan tersebut, tujuh gerbang tol di sekitar kawasan DPR dibakar oleh OTK.
Adapun ketujuh gerbang tol yang menjadi sasaran pembakaran adalah GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, dan GT Kuningan 1.
Selanjutnya: Kementerian BUMN Dapat Anggaran Rp 280 Miliar untuk Tahun 2026
Menarik Dibaca: Ini Ciri ciri Asam Urat pada Orang Dewasa Berikut, Mulai dari Nyeri hingga Demam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News