Alasan Pemprov Jawa Timur tarik dana Rp 9 miliar untuk Yudhoyono Foundation

Senin, 22 Februari 2021 | 22:54 WIB Sumber: Kompas.com
Alasan Pemprov Jawa Timur tarik dana Rp 9 miliar untuk Yudhoyono Foundation

ILUSTRASI. Alasan Pemprov Jawa Timur tarik dana Rp 9 miliar untuk Yudhoyono Foundation


ANGGARAN -  SURABAYA. Pemprov Jawa Timur menarik bantuan hibah kepada Pemkab Pacitan senilai Rp 9 miliar. Dana hibah itu sebagian akan diberikan kepada Yudhoyono Foondation untuk pembangunan Museum Ani Yudhoyono di Kabupaten Pacitan.

Penarikan dana tersebut sesuai surat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur kepada Bupati Pacitan tertanggal 16 Februari 2021 perihal Penarikan Kembali Bantuan Keuangan Khusus Kabupaten Pacitan Pada Perubahan APBD Provinsi Jawa Timur tahun anggaran 2020. 

Sekdaprov Jawa Timur Heru Tjahjono membenarkan Pemprov Jawa Timur telah menarik dana bantuan hibah untuk Pemkab Pacitan. "Kami tarik karena tidak dipergunakan, dananya dikembalikan lagi ke rekening Pemprov Jatim," katanya dikonfirmasi Senin (22/2/2021). 

Dana hibah tersebut, kata Heru, masuk dalam pos Perubahan APBD 2020 yang jangka waktu penggunaannya relatif pendek. "Nanti kalau masih diperlukan akan dianggarkan lagi di APBD murni 2021. Tentunya dengan syarat-syarat administrasi yang ditentukan," ujar dia. 

Baca Juga: Mantan presiden bikin lembaga, itu lumrah

Menurut Heru, penarikan dana bantuan hibah dari daerah adalah hal biasa. Banyak dana hibah dari daerah-daerah yang dikembalikan karena dianggap tidak memenuhi persyaratan administrasi.   

Bantuan dana hibah tersebut sempat heboh di dunia maya dan sempat menjadi pembahasan warganet. Dalam unggahan itu disebut dalam APBD Kabupaten Pacitan 2021, terdapat anggaran hibah sebesar Rp 9 miliar untuk Yudhoyono Foundation. 

Menurut Bupati Pacitan Indartato, Pemkab Pacitan pernah mengusulkan dana bantuan pembangunan Museum dan Galeri SBY-ANI kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 

“Ceritanya dulu pemerintah daerah (Pacitan) mengusulkan kepada ibu gubernur (Pemprov), untuk memohon dukungan,” kata Indartato, di kantor bupati, Senin (15/2/2021). 

Baca Juga: Ini cara para mantan presiden sumbang pemikiran

Ternyata, usulan pembangunan museum itu mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.  Kabupaten Pacitan, kata Indartato, telah menerima dana yang disebut sebagai bantuan keuangan khusus (BKK) itu dari Pemprov Jawa Timur pada 9 Desember 2020. 

“Oleh karena itu pemprov memberi bantuan. Namanya Bantuan Keuangan Khusus kepada pemerintah daerah untuk pembangunan museumnya Pak SBY,” terang Indartato. (Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemprov Jatim Tarik Dana Rp 9 Miliar untuk Yudhoyono Foundation, Ini Alasannya"

Selanjutnya: Jokowi bubarkan 18 lembaga, paling banyak bentukan Presiden SBY, ini datanya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru