Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin Bersaing Ketat di Pilkada Jateng, Ini Kata Pengamat

Senin, 04 November 2024 | 17:22 WIB Sumber: Kompas.com
Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin Bersaing Ketat di Pilkada Jateng, Ini Kata Pengamat

ILUSTRASI. Bakal calon Gubernur Jateng Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa melambaikan tangan sebelum menerima surat keputusan (SK) dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin (26/8/2024). PDIP mengumumkan 60 calon kepala daerah yang terdiri dari enam bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur, 38 bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati, serta 16 bakal calon walikota dan bakal calon wakil walikota untuk ikut serta dalam Pilkada serentak 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/app/foc.


PILKADA -  SEMARANG. Litbang Kompas baru saja merilis survei terbaru untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah 2024. 

Hasil survei menunjukkan persaingan ketat antara dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, yaitu Andika Perkasa–Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) dan Ahmad Luthfi–Taj Yasin (Luthfi-Yasin). 

Survei yang dilakukan pada 15-20 Oktober 2024 tersebut mencatat bahwa Andika-Hendi meraih elektabilitas sebesar 28,8%, sementara Luthfi-Yasin menyusul dengan 28,1%. 

Baca Juga: Survei Terbaru Pilkada Serentak 2024, Persaingan di Jakarta dan Jateng Ketat

Dengan hasil yang hampir seimbang, ketegangan dalam perlombaan menuju kursi gubernur semakin terasa. 

Pengamat Politik dari Universitas Diponegoro (Undip), Wahid Abdulrahman, menilai bahwa elektabilitas kedua pasangan calon sangat bergantung pada dinamika partai politik yang mengusung mereka. 

"Berkaitan dengan dinamika mesin politik partai pengusung, mesin politik PDI-P untuk Andika-Hendi sangat militan dan solid," kata Wahid saat dihubungi melalui telepon pada Senin (4/11/2024). 

Cagub Jateng Ahmad Luthfi berdialog dengan petani

Dia menambahkan bahwa kekuatan partai pendukung Andika-Hendi menjadi tantangan bagi pasangan Luthfi-Yasin. 

Baca Juga: KIM Plus Tidak Kompak di Pulau Jawa

"Memang ini menjadi catatan untuk paslon nomor urut 2 bahwa konsolidasi partai pengusung itu tidak mudah, apalagi mereka bukan kadernya," ucapnya. 

Wahid juga mengungkapkan kemungkinan bahwa rekomendasi dari DPP partai pendukung Luthfi-Yasin belum sepenuhnya diimplementasikan di tingkat bawah. 

"Mungkin mereka masih lelah dengan dinamika politik Pemilu 2024, termasuk pemilihan legislatif (pileg) dan calon presiden (capres)," ujar Wahid. 

Baca Juga: Duel Sengit Kandidat di Wilayah Strategis

Lebih lanjut, hasil survei menunjukkan bahwa belum ada langkah yang dijalankan secara serentak oleh partai pendukung Luthfi-Yasin. 

"Otomatis, ini membuat mesin politik paslon nomor urut 2 belum berjalan secara masif," tegasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Elektabilitas Andika-Hendi dan Luthfi Yasin Bersaing Ketat, Apa Kata Pengamat?", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2024/11/04/170704378/elektabilitas-andika-hendi-dan-luthfi-yasin-bersaing-ketat-apa-kata.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli
Terbaru