Antisipasi rob, Semarang siagakan 17 pompa

Senin, 27 Juni 2016 | 20:49 WIB Sumber: Antara
Antisipasi rob, Semarang siagakan 17 pompa


SEMARANG. Sebanyak 17 unit pompa air akan disiagakan di sepanjang Jalan Kaligawe, Semarang, untuk mengatasi banjir rob, yakni limpahan air laut ke darat selama arus mudik Lebaran.

"Sekarang ini, baru terdapat 13 unit pompa air yang beroperasi secara situasional," kata Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana Ni Made Sumiarsih di Semarang, Senin (27/6).

Menurut dia, empat unit pompa air lainnya akan segera didatangkan ke Semarang, yakni dua unit dikirimkan dari Jakarta dan dua lainnya akan dikirimkan dari Surabaya, Jawa Timur.

Ia menjelaskan, 17 unit pompa air itu berkapasitas menyedot air sampai 100-250 liter/detik, sehingga diharapkan bisa membantu mengatasi rob yang terjadi di jalur mudik tersebut. "Kami dan Pemerintah Kota Semarang juga menyiapkan sejumlah pompa berukuran kecil," katanya.

Sumiarsih mengakui, pihaknya diberikan mandat untuk menangani rob pada jalur mudik dan balik yang membentang sepanjang 40 kilometer tersebut dan akan berupaya semaksimal mungkin mengatasi rob.

"Beberapa titik rob yang akan kami pantau secara intensif, yakni di bawah jembatan tol Kaligawe, depan Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, dan Terminal Terboyo Semarang," katanya.

Selain itu, ia menyebutkan ada empat titik sungai yang akan dipantau, yakni Sungai Banjir Kanal Timur, Sungai Tenggang, Sungai Sringin, dan Sungai Babon untuk membantu mengatasi rob.

"Berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak rob tertinggi akan terjadi saat Lebaran," katanya.

Sebelumnya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebutkan, rob yang menggenangi kawasan timur Semarang sudah ditetapkan sebagai darurat bencana sekitar sepekan yang lalu.

Dengan penetapan status tanggap darurat bencana, kata dia, Pemkot Semarang mendapatkan bantuan sebanyak 10 pompa air dari pemerintah pusat, yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Kami mendapatkan bantuan dari Kementerian PUPR sebanyak 10 pompa air yang saat ini sudah terpasang untuk membantu mengatasi rob di kawasan Kaligawe dan sejumlah kawasan lainnya," katanya.

Pemasangan 10 pompa air bantuan Kementerian PUPR itu, lanjut dia, cukup efektif untuk mengurangi debit rob yang belakangan ini menggenangi Jalan Kaligawe yang merupakan jalan nasional. (Zuhdiar Laeis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini

Terbaru