APBD DKI baru terserap 60% hingga pertengahan November 2019

Sabtu, 16 November 2019 | 14:02 WIB Sumber: Kompas.com
APBD DKI baru terserap 60% hingga pertengahan November 2019

ILUSTRASI. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai memberi sambutan dalam acara Rapat Kordinasi Nasional Partai Keadilan Sejahtera 2019 (Rakornas PKS) memberi keterangan kepada awak media, Kamis (14/11/2019).


DKI JAKARTA -  JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru menyerap 60,07% Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 hingga Sabtu (16/11/2019) siang dikutip dari situs resmi http://publik.bapedadki.net, dari total belanja Rp 77,85 triliun, anggaran yang sudah diserap yakni Rp 48,33 triliun.

Penyerapan anggaran belanja dibagi menjadi belanja langsung dan belanja tidak langsung. Untuk belanja langsung, tingkat penyerapannya 54,76% atau Rp 24,40 triliun dari alokasi anggaran Rp 44,56 triliun.

Baca Juga: Bos Tesla Elon Musk punya kebiasaan buruk ini yang sempat menghambat kesuksesannya

Belanja langsung isinya merupakan belanja barang dan jasa. Sementara itu, penyerapan belanja tidak langsung yakni 71,87% atau Rp 23,92 triliun dari alokasi anggaran Rp 33,29 triliun.

Belanja tidak langsung terdiri dari belanja pegawai, hibah, subsidi, bantuan sosial, dan lain-lain. Dari data ini, ada tiga satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menduduki posisi terbawah dalam penyerapan anggaran.

Pertama, Dinas Sumber Daya Air (SDA) yang baru menyerap 34,54% anggaran atau Rp 1,33 triliun dari Rp 3,87 triliun yang dialokasikan. Kedua, Dinas Bina Marga baru menyerap 36,35% anggaran yakni Rp 1,36 triliun dari Rp 3,76 triliun.

Baca Juga: Bill Gates kembali menjadi orang terkaya dunia menyingkirkan Jeff Bezos

Ketiga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) baru menggunakan Rp 667 miliar dari alokasi dana Rp 1,71 triliun. Jika dipersenkan maka baru menyerap 39,01%. ( Ryana Aryadita Umasugi)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pertengahan November 2019, APBD DKI Baru Terserap 60 Persen",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru