BI Bali layani tukar uang keliling hingga 1 Juli

Selasa, 14 Juni 2016 | 12:32 WIB Sumber: Antara
BI Bali layani tukar uang keliling hingga 1 Juli


Denpasar. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali membuka layanan kas keliling sebagai tempat penukaran uang pecahan kecil di sembilan kabupaten dan kota di Pulau Dewata jelang Lebaran. Layanan ini juga dilakukan bersama dengan perbankan di Bali.

"Kami bersama perbankan dan instansi terkait lain mempersiapkan strategi ini untuk pemenuhan uang kartal kepada masyarakat menjelang Idul Fitri," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Dewi Setyowati, Selasa (14/6).

Menurut dia, pemenuhan uang kartal tersebut yang dilakukan melalui layanan luar kantor (kas keliling) itu digelar mulai 7 Juni hingga 1 Juli 2016. Layanan kas keliling untuk Denpasar dilaksanakan pada tanggal 7 Juni di Pasar Kreneng Denpasar, 10 Juni di Pasar Kedonganan Kabupaten Badung, 13 Juni di Pasar Badung Denpasar.

BI juga menyasar beberapa titik lainnya pada 20,24 dan 30 Juni 2016. Sedangkan layanan kas keliling di luar kota masing-masing dilaksanakan di Kabupaten Jembrana pada 8-10 Juni, Kabupaten Buleleng 15-17 Juni, Karangasem (20-22 Juni), Tabanan (27-28 Juni).

Kas keliling bersama perbankan juga digelar pada 22 Juni hingga 1 Juli 2016 di Lapangan Puputan Badung tepatnya di depan Pura Jagatnata Denpasar. 

Selain kas keliling, layanan kas luar kantor juga dilakukan melalui layanan penukaran uang oleh 46 bank umum pada 6 Juni hingga 1 Juli 2016 baik melalui kartu menjadi tunai maupun dari tabungan didebet tunai.

Jumlah loket yang disiapkan sebanyak 97 loket dan tersebar di beberapa titik di seluruh kabupaten/kota di Pulau Dewata. "Jumlah loket ini mengalami kenaikan 25 persen jika dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 77 loket," ucapnya.

Bank sentral itu membatasi jumlah penukaran uang untuk satu orang mencapai maksimal Rp 4,4 juta. BI memprediksi terjadi kenaikan kebutuhan uang tunai di Bali yang mencapai 14% jika dibandingkan tahun 2015.

Kenaikan kebutuhan uang atau "outflow" itu disebabkan oleh adanya kas titipan yang baru saja dibuka di Bank Mandiri Singaraja, pembayaran gaji ke-13 dan 14 serta libur panjang serangkaian Idul Fitrri dan sekolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto
Terbaru