BPKH gandeng Baznas salurkan bantuan APD ke dua rumah sakit

Selasa, 31 Maret 2020 | 21:37 WIB   Reporter: Tendi Mahadi
BPKH gandeng Baznas salurkan bantuan APD ke dua rumah sakit

ILUSTRASI. Pekerja mengenakan baju pelindung yang telah jadi di Kwaon, Jemawan, Jatinom, Klaten, Jawa Tengah, Kamis (26/3/2020). BPKH gandeng Baznas salurkan bantuan APD ke dua rumah sakit. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/hp.


VIRUS CORONA - JAKARTA. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan bantuan dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) untuk membantu tim medis dengan pemberian bantuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi dua Rumah Sakit yakni RS Haji Jakarta dan RS UIN Syarif Hidayatullah.

Bantuan alat pelindung diri yang diserahkan berupa baju hazmat, kacamata safety, boot, dan cover shoes untuk para tenaga medis yang berjuang di garda depan menangani para pasien Covid-19. 

Baca Juga: Jokowi terapkan pembatasan sosial berskala besar lawan covid-19, ini penjelasannya

Kepala Program Rumah Sehat Baznas Reza Ramdhoni mengatakan penyaluran bantuan alat pelindung diri ini memang diprioritaskan mengingat beberapa rumah sakit saat ini mengalami kesulitan untuk mendapatkannya. 

“Baju hazmat, kacamata safety, boot adalah kebutuhan yang menjadi sangat mendesak yang diperlukan oleh tenaga medis, karena merekalah yang berada di garis depan penanganan Covid-19 ini. Tim medis sangat bergantung pada alat pelindung tersebut untuk menjaga mereka agar tidak tertular dari virus,” ujar Reza dalam keterangannya, Selasa (31/3).

Reza berharap bantuan yang diberikan dapat membantu para tenaga medis memaksimalkan tugasnya dalam penanganan pasien Covid-19. “Beban berat yang dipikul tenaga medis sebagai ujung tombak penanganan pasien Covid-19 harus diimbangi dengan perlindungan mereka dalam menjalankan tugas," jelasnya. 

Direktur Baznas M. Arifin Purwakananta menyampaikan apresiasinya kepada BPKH atas sinergi yang terjalin dalam memberikan bantuan untuk penanganan Covid-19. “Kerja sama dengan BPKH ini semakin menunjukkan bahwa peran zakat, peran dana umat dalam situasi genting ini sangat dibutuhkan," tuturnya. 

Baca Juga: Anies Baswedan pastikan ketersediaan pangan di Jakarta aman hingga dua bulan ke depan

Sementara itu Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Anggito Abimanyu berkeyakinan bantuan yang diberikan akan dipergunakan secara optimal untuk melayani pasien Covid-19.

“Semoga bantuan ini bermanfaat membantu mereka yang mungkin diisolasi dan dilayani di RS Haji dan RS UIN. Kami percaya Baznas dapat mampu menyalurkan dengan cepat dan tepat serta amanah,” ucapnya.

Selain pemberian alat pelindung diri, tidak menutup BPKH dan BAZNAS tidak menutup kemungkinan memberikan bantuan barang kelengkapan lainnya untuk menunjang pekerjaan tim kesehatan menangani pasien Covid-19, seperti pembangunan ruang isolasi dan pemenuhan kebutuhan alat lab yang dibutuhkan oleh tim medis. 

Baca Juga: 18 orang di Kota Tangerang positif covid-19 pasca lakukan rapid test

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi

Terbaru