Buruh batal menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Merdeka

Rabu, 02 Oktober 2019 | 16:31 WIB Sumber: Kompas.com
Buruh batal menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Merdeka

ILUSTRASI. AKSI HARI BURUH


DEMO BURUH - JAKARTA. Massa buruh telah membubarkan diri dari depan Gedung DPR/MPR RI di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (2/10) siang. Mereka awalnya berencana akan menggelar aksi lanjutan di depan Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara pada hari yang sama.

Namun rencana itu dibatalkan demi menjaga suasana tetap kondusif di Ibu Kota. "Hari ini gak jadi ke Istana karena kami (ingin) menjaga kondusifitas ya, biar suasana tenang damai," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu.

Baca Juga: Unjuk rasa massa buruh sudah selesai

Rencana demonstrasi di depan Istana diurungkan setelah melihat unjuk rasa beberapa pekan terakhir yang diwarnai kerusuhan. Siad mengatakan, masyarakat terbebani dengan kondisi tersebut.

"Jangan menambah beban rakyatlah. Bagi kami adalah rakyat, bukan elite, rakyat adalah segala-segalanya. Aksi tetap punya koridor di dalam negara kita secara konstitusi, tapi kepentingan rakyat jadi penting," kata dia. 

Dalam unjuk rasa yang berlangsung tiga jam, Said dan massa yang hadir membawa tiga tuntutan, yaitu penolakan revisi Undang-undang Ketenagakerjaan, kenaikan iuran BPJS kesehatan, dan menolak revisi PP no 78 tahun 2015 tentang pengupahan.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya apresiasi demo buruh berjalan tertib

Bila tiga tuntutan yang disampaikan dalam aksi tersebut tidak dipenuhi, buruh akan kembali menggelar aksi. "Tidak (hari ini). aksi berlanjut kalau tuntutan buruh (tidak diakomodasi). Beberapa hari ke depan tidak kami siapkan, tapi kami akan menunggu sampai dengan pelantikan Presiden," kata dia. (Muhammad Isa Bustomi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Buruh Batalkan Unjuk Rasa di Depan Istana Merdeka",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto

Terbaru