VAKSIN COVID-19 - JAKARTA. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi pencapaian vaksinasi di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang telah mencapai 98,02% untuk dosis pertama dan 80,7% dosis kedua.
Namun, Jokowi memberi pesan agar vaksinasi bagi kelompok lansia dan anak-anak juga segera diselesaikan seperti vaksinasi masyarakat umum yang telah di atas 90%.
"Saya kira prosentase dosis pertama sudah di atas 90% dosis kedua sudah di atas 80%, lansia pun juga sudah tinggi saya kira di Kabupaten Semarang sangat bagus, dan juga agar segera diselesaikan juga untuk terutama untuk lansia dan anak-anak agar semuanya bisa terlindungi dari Covid-19. Saya sangat mengapresiasi Kabupaten Semarang yang prosentase suntikan vaksinnya sangat tinggi," kata Jokowi dalam Channel YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (17/2).
Lebih lanjut, Pemda Kabupaten Semarang juga diminta segera berkoordinasi dengan pemerintah provinsi juga stok vaksin sudah mulai menipis.
Baca Juga: Kemenkes Perluas Layanan Telemedicine, Ini Cara Dapat Obat Covid-19 Gratis
Bupati Kabupaten Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, hari ini tengah dilaksanakan vaksinasi untuk anak umur 6-11 tahun dengan target 1.003 anak dan untuk booster 168 suntikan.
Sampai saat ini cakupan vaksinasi Kabupaten Semarang mencapai 98,02% atau 814.358 suntikan, kemudian vaksinasi dosis kedua 80,7% atau 670.459 suntikan. Kemudian vaksinasi untuk anak-anak sampai hari ini 93,69% atau 89.273 suntikan, dan lansia 73,24% dosis satu dan dosis dua 69,82%.
"Untuk vaksinasi booster sampai hari ini mencapai 39.701 atau 4,78%. Kemudian kami kerjasama dengan Bapak Kapolres, Bapak Dandim, Bapak Kajari untuk bersama melakukan akselerasi percepatan vaksinasi baik yang vaksinasi masal ataupun jemput bola," kata Ngesti.
Baca Juga: Sertifikat Vaksinasi Booster dengan Sinopharm Sudah Terbit di Peduli Lindungi
Guna mempercepat pelaksanaan vaksinasi disana, pihaknya membentuk tiga tim vaksinasi di Puskesmas. Tim tersebut akan masuk ke desa-desa dan kelurahan yang bekerja sama dengan para camat, kepala desa, lurah dengan dukungan tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk pelaksanaan vaksinasi.
Adapun untuk stok vaksin di Kabupaten Semarang Ngesti menyebut saat ini masih mencukupi. "Sampai saat ini masih ada 48.000 dan seandainya stok vaksinnya menipis kami juga komunikasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
