KUPANG. Pemerintah pusat mengucurkan dana desa Rp 1,8 triliun pada Nusa Tenggara Timur tahun ini. Anggaran untuk pembangunan di desa-desa NTT ini lebih banyak dua kali lipat ketimbang tahun lalu yang sebesar Rp 812,89 miliar.
"Dana desa tersebut akan didistribusikan untuk 2.950 desa yang tersebar di 21 kabupaten, minus Kota Kupang," kata Kepala Bidang Pemerintah Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi NTT, Frits Wungubelen kepada Antara di Kupang, Selasa (16/2), terkait alokasi dana desa 2016 untuk NTT.
Dana desa ini akan dicairkan tiga tahap, yaitu pada April, Agustus, dan Oktober 2016.
Dengan, besaran alokasi dana desa meningkat menjadi Rp 500 juta, dari sebelumnya Rp 200 juta - Rp 250 juta.
Besaran alokasi tiap desa tetap mengacu pada empat kriteria yang telah ditetapkan yakni geografis, jumlah penduduk, penduduk miskin dan luasan wilayah.
"Artinya, besaran alokasi yang diterima tiap desa berbeda karena tergantung pada empat kriteria tersebut," katanya.
Dia menambahkan pihaknya sedang berupaya mendorong desa-desa agar segera mempersiapkan program untuk mempercepat menyerapnya anggaran. Tipsnya, persiapan dari awal dan proses penyerapan anggaran tidak dilakukan terburu-buru agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News