Djarot pastikan KJP tidak bisa diuangkan

Jumat, 07 Juli 2017 | 13:48 WIB Sumber: Kompas.com
Djarot pastikan KJP tidak bisa diuangkan


JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan tidak ada rencana untuk mengubah aturan Kartu Jakarta Pintar (KJP) agar bisa ditarik tunai. Sesuai peraturan gubernur, KJP tetap non-tunai setidaknya sampai tahun anggaran 2017 berakhir.

"Kami sepakati Pergub sampai bulan Desember itu kan cashless. Bahkan kami akan telusuri betul siapa yang tarik tunai, akan kami cabut KJP-nya," ujar Djarot, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (7/7).

Djarot meyakini siswa peserta KJP tidak ingin menarik tunai. Oleh karena itu, Djarot meminta para orangtua peserta KJP untuk mendukung sistem ini dan tidak mencoba menarik tunai KJP.

"Sekarang KJP bisa digunakan untuk membeli kebutuhan pokok kan, setiap bulan bisa beli daging. Jadi jangan diuangkan, kalau diuangkan kami enggak bisa kontrol," ujar Djarot.

Adapun, gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, berencana mengubah kebijakan terkait KJP agar bisa ditarik tunai. Anies dan Sandiaga akan dilantik pada Oktober 2017. (Jessi Carina)

Artikel ini sudah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul: Djarot Pastikan KJP Tidak Bisa Ditarik Tunai hingga Akhir 2017

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini

Terbaru