KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebanyak 100 pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) di Sulawesi Tengah mengikuti pelatihan literasi keuangan.
Program ini membekali wirausaha lokal dengan keterampilan pencatatan keuangan modern sebagai upaya memperkuat daya saing dan ketahanan ekonomi daerah.
Kegiatan ini dilakukan di Tolitoli dan Buol pada 10–11 September 2025.
Program Literasi Keuangan adalah inisiatif edukatif yang bertujuan meningkatkan pemahaman pelaku usaha terhadap pengelolaan keuangan secara sistematis, akuntabel, dan berkelanjutan.
Baca Juga: Bappenas Sebut Kenaikan Belanja DAK (Dana Alokasi Khsusus) Dongkrak Ekonomi Daerah
Program literasi keuangan itu berupa pelatihan intensif bagi pelaku UMK tentang pencatatan keuangan, laporan keuangan, dan akuntansi dasar.
Materi mencakup pengenalan jurnal umum, buku besar, neraca saldo, serta penggunaan aplikasi SIAPIK BI untuk pencatatan transaksi.
Dirancang agar pelaku usaha mampu menyusun laporan keuangan yang akurat dan mudah dipahami.
Wirausaha lokal di Sulteng penting mendapatkan program literasi keuangan untuk meningkatkan daya saing ekonomi daerah, membuka peluang pembiayaan.
Mendorong keberlanjutan usaha. Mengurangi risiko kegagalan usaha. Dan, membangun ekosistem ekonomi inklusif.
“Literasi keuangan penting bagi keberlanjutan usaha kecil,” kata Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Sodikin pada Kamis (11/9/2025).
Baca Juga: Forum IBCSD-Kadin Dorong Transisi Industri Jawa Tengah Menuju Ekonomi Hijau
Upaya mendorong usaha kecil naik kelas ini, kata dia, penting untuk menggerakkan roda ekonomi, termasuk di sekitar pelabuhan.
Dia menjelaskan pelatihan dilakukan mulai dari pengenalan laporan keuangan, perhitungan break even point, pencatatan akuntansi, hingga praktik menyusun jurnal umum, buku besar, dan neraca saldo.
Peserta juga dikenalkan dengan aplikasi SIAPIK BI, yang memudahkan pencatatan transaksi secara sederhana.
Kata dia, pemahaman teknis ini dapat membantu UMK mengelola modal secara lebih terukur.
Baca Juga: Pemerintah Dorong Konsumsi Domestik untuk Jaga Pertumbuhan Ekonomi Nasional
“Dengan laporan keuangan yang akuntabel, usaha kecil berpeluang mengembangkan pasar, memperkuat rantai pasok, sekaligus membuka lapangan kerja baru,” katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pelatihan Literasi Keuangan di Tolitoli dan Buol Bekali Pengusaha Lokal Kelola Usaha, https://www.tribunnews.com/regional/7727171/pelatihan-literasi-keuangan-di-tolitoli-dan-buol-bekali-pengusaha-lokal-kelola-usaha.
Selanjutnya: Aneka Tambang (ANTM) Berusaha Perkuat Rantai Pasok Emas Dalam Negeri
Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (12/9) Siaga Hujan Sangat Lebat di Provinsi Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News