KEBIJAKAN PELAT GANJIL GENAP - JAKARTA. Keputusan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya untuk kembali memberlakukan kebijakan ganjil genap pada Senin (3/8) membuat PT Transjakarta harus bersiap diri.
Rencananya, Transjakarta akan menambah 155 unit armada di 10 koridor yang terdampak kebijakan ganjil genap tersebut.
Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan dan Humas Transjakarta Nadia Disposanjoyo mengatakan, penambahan armada dilakukan untuk antisipasi lonjakan pelanggan pada waktu pemberlakuan ganjil genap.
Baca Juga: Ingat! Besok aturan ganjil genap di DKI Jakarta mulai berlaku
"Selain itu, kami juga tetap memastikan terjaganya kapasitas maksimum sesuai protokol pencegahan Covid-19 yaitu 50% dari kapasitas angkut," kata Nadia dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Sabtu (1/8) malam.
Dengan adanya penambahan jumlah armada ini, diharapkan antrian di halte pada wilayah yang terdampak ganjil genap dapat teratasi. "Keseluruhan armada tambahan tersebut akan disebar di 10 koridor yang bersinggungan dengan 25 ruas jalan ya ng terkena imbas kebijakan ganjil genap," lanjut Nadia.
Berikut ini 10 ruas koridor Bus Rapid Transit (BRT) Transjakarta yang bersinggungan dengan 25 ruas jalan ganjil genap yang akan mengalami penambahan armada:
- Koridor 1 Blok M - Kota
- Koridor 2 Pulogadung 1 - Harmoni
- Koridor 3 Kalideres-Pasar Baru
- Koridor 4 Pulogadung 2 - Dukuh Atas 2
- Koridor 5 Kampung Melayu - Ancol
- Koridor 6 Ragunan - Dukuh Atas 2
- Koridor 7 Kampung Rambutan-Kampung Melayu
- Koridor 8 Lebak bulus - Harmoni
- Koridor 9 Pinang Ranti - Pluit
- Koridor 10 PGC 2 - Tanjung Priok