Grup Lippo bantu 20.000 masker dan 1.000 face shield kepada personel Polda Jatim

Kamis, 18 Juni 2020 | 15:37 WIB   Reporter: Sandy Baskoro
Grup Lippo bantu 20.000 masker dan 1.000 face shield kepada personel Polda Jatim

ILUSTRASI. Rapid test corona 1.000 buruh di Mayday 1 Mei 2020


VIRUS CORONA - SURABAYA. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) terus mendukung upaya pemerintah memerangi pandemi Covid-19. Melalui unit bisnis Siloam Hospitals Surabaya, LPKR memberikan donasi berupa 20.000 masker, 1.000 pelindung muka (face shield), dan 5.000 gown kepada Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur.

Bertempat di kantor Polda Jawa Timur, Rabu (17/6), Direktur dan CEO Siloam Hospitals Surabaya dr. Maria M. Padmidewi menyerahkan secara simbolis donasi tersebut kepada Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran.

Baca Juga: Pendiri Grup Lippo: Siapa yang kuasai supply chain, dia akan memenangi pertarungan

Kapolda Jawa Timur Muhammad Fadil Imran mengapresiasi inisiatif dan kerja sama kelompok usaha Lippo dan Siloam Hospitals. Donasi berupa alat pelindung diri ini sangat berguna dan bermanfaat bagi anggota kami yang terus bertugas melayani masyarakat di tengah pandemi COVID-19," tutur Fadil Imran, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, hari ini (18/6).

Sementara itu Maria mengatakan bantuan ini merupakan bentuk dukungan untuk sama-sama memutus rantai penyebaran virus corona.

“Petugas polisi juga ujung tombak terdepan yang terus bekerja menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di masa pandemi. Bantuan ini tentunya akan bermanfaat sebagai perlindungan diri dan dapat mengangkat spirit setiap personel kepolisian yang bertugas setiap harinya,” ujar dia.

Baca Juga: Mal-mal dibuka, saham LPKR menguat

Dalam merespons pandemi Covid-19, Siloam Hospitals Surabaya menerapkan protokol kesehatan yang ketat di gedung utama rumah sakit untuk keamanan pasien, pengunjung, dokter, perawat dan tenaga medis.

Protokol kesehatan tersebut antara lain screening sebelum masuk rumah sakit, pemisahan pasien bergejala dan tanpa gejala, mewajibkan pemakaian masker, disinfeksi setiap bagian rumah sakit, serta memberlakukan pembatasan akses masuk dan jumlah pengunjung rawat inap.

Bagi mereka yang memiliki gejala terpapar Covid-19 dengan riwayat risiko seperti kontak dengan ODP, PDP, atau terkonfirmasi positif Covid-19, maka tenaga medis akan langsung mengarahkan ke area isolasi yang telah dikhususkan.

Baca Juga: Menekan dampak sosial wabah Covid-19, LPKR menebar 2.000 paket sembako di Tangerang

Selain menerapkan pencegahan di lingkungan rumah sakit, Siloam Hospitals Surabaya ikut serta menangani pasien Covid-19 dengan menyiapkan area khusus.

Area khusus ini disiapkan bagi pasien dengan indikasi Covid-19 dan terpisah dari gedung utama. Seluruh ruangan yang dikhususkan telah diatur dalam kondisi bertekanan negatif dan sesuai ketentuan WHO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sandy Baskoro

Terbaru