Harga barang elektronik kembali naik

Minggu, 07 Juni 2015 | 15:46 WIB Sumber: Antara
Harga barang elektronik kembali naik

ILUSTRASI. Yuk cari tahu kucing hamil berapa bulan dan bagaimana tahap kehamilannya!


DENPASAR. Harga barang eletronik di sejumlah toko eletronik di Denpasar, ibukota Provinsi Bali mengalami kenaikan 5%-10% persen akibat melemahnya harga tukar rupiah yang kini mencapai Rp 13.222 per dollar AS.

"Kenaikan harga barang eketronik terjadi sejak beberapa waktu lalu, hampir semua jenis eletronik mengalami kenaikan, mulai dari televisi, kipas angin, komputer, DVD, VCD, dan masih banyak lagi yang lainnya," kata Mariana, salah seorang pemilik toko elektronik di kota setempat, Minggu (7/6).

Ia mengatakan, jumlah kenaikan barang-barang elektronik tergantung dari jenis dan kualitas barang tersebut, contoh harga televisi model terbaru yang sebelumnya berkisar antara Rp 2 juta - Rp 15 juta kini mencapai Rp 2,2 juta- Rp 16 juta.

"Beberapa jenis elektronik terlaris seperti kipas angin dan televisi naiknya sekitar 10% tergantung dari jenisnya," kata dia.

Ia menambahkan, harga barang elektronik selama ini memang sangat bergantung terhadap nilai tukar mata rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, karena hampir semua jenis barang elektonik merupakan barang impor.

"Barang elektronik sebagian besar merupakan barang impor yang didatangkan dari beberapa negara seperti, Jepang, Cina, Korea, Amerika," kata dia.

Mariana melanjutkan, kenaikan harga barang elektronik menyebabkan minat masyarakat membeli jenis barang ini menjadi turun, hal ini berdampak menurunnya omzet penjualan dibandingkan sebeluma harga dollar mengalami kenaikan.

"Omzet saya mengalami penurunan sekitar 20% karena jumlah pengunjung yang berbelanja di toko saya terus menurun akhir-akhir ini," kata dia, Perdi, salah seorang pemilik toko di salah satu pusat perbelanjaan elektronik terbesar di Denpasar juga mengeluhkan melemahnya harga tukar mata rupiah terhadap dolar.

Ia mengaku, pihaknya melakukan beberapa upaya untuk menarik minat konsumen untuk berbelanja, salah satunya memberikan pengurangan harga (diskon) untuk beberapa jenis barang elektronik.

"Beberapa jenis elektronik seperti laptop dan komputer saya berikan diskon agar konsumen lebih tertarik untuk membeli barang milik saya," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia
Terbaru