KONTAN.CO.ID - 12 Desember memperingati hari Bhakti Transmigrasi, ini sejarah yang harus Anda ketahui.
12 Desember 2025 jatuh pada hari Jumat sekaligus merayakan Hari Bhakti Transmigrasi.
Mengapa ada peringatan Hari Bhakti Transmigrasi dan apa tujuannya?
Seperti yang telah diberitakan Kompas.com, Hari Bhakti Nasional merupakan peringatan untuk mengenang kontribusi penting program transmigrasi dalam pemerataan penduduk dan pembangunan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta 12-20 Desember 2025: Dominan Berawan
Definisi Transmigrasi adalah perpindahan penduduk secara sukarela untuk meningkatkan kesejahteraan dan menetap di kawasan transmigrasi yang diselenggarakan oleh Pemerintah.
Masih dari sumber yang sama, gagasan mengenai transmigrasi diketahui telah muncul pada tahun 1927, ketika Presiden pertama Republik Indonesia (RI), Soekarno, memperkenalkan perpindahan penduduk antarapulau melalui tulisannya di Harian Soeloeh Indonesia.
Namun, program tersebut baru diwujudkan setelah Indonesia merdeka dan mulai diimplementasikan pada 12 Desember 1950.
Program transmigrasi untuk pertama kalinya memindahkan 25 keluarga asal Pulau Jawa ke Lampung dan Lubuk Linggau.
Baca Juga: Ketentuan Ganjil Genap Jakarta: 12 Desember 2025 Berlaku atau Tidak?
Upaya transmigrasi dilakukan untuk mengurangi kepadatan penduduk di pulau Jawa sekaligus membuka pusat-pusat pertumbuhan baru di luar pulau tersebut.
Sebagai bentuk untuk mengenang momen tersebut, pemerintah menetapkan bahwa tanggal 12 Desember sebagai Hari Bhakti Transmigrasi.

Apa tujuan transmigrasi?
Baca Juga: Pemprov DKI Diminta Buat Peta Zona Sebelum Terapkan Perda Kawasan Tanpa Rokok
Mengutip situs resmi Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia (transmigrasi.go.id), tujuan transmigrasi berdasarkan program masing-masing yang diantaranya adalah:
Transmigrasi Komponen Cadangan
Program ini melibatkan Warga Negara Indonesia yang berpartisipasi dalam transmigrasi untuk memanfaatkan sumber daya alam dan buatan guna kepentingan pertahanan negara.
Transmigran memperkuat komponen utama seperti TNI dalam mempertahankan kedaulatan, petani dalam produksi pangan nasional, serta tenaga pendidikan, agama, kesehatan, dan sosial budaya dalam pemberdayaan masyarakat.
Strategi ini bertujuan memperkuat integrasi nasional dan pertumbuhan ekonomi pada periode 2025-2045.
Transmigrasi Patriot
Program ini bertujuan mentransformasi sumber daya manusia transmigrasi dengan memilih individu berkualitas yang berkomitmen meningkatkan kapasitas diri melalui pelatihan dan pendidikan, termasuk pendidikan tinggi.
Pemerintah juga memfasilitasi persiapan fisik, mental, dan intelektual, termasuk pendidikan dasar militer dan beasiswa, dengan komitmen pengabdian di wilayah transmigrasi selama sepuluh tahun setelah studi.
Transmigrasi Pangan
Program ini menargetkan pengentasan kemiskinan di kawasan transmigrasi yang terkait erat dengan desa dan sektor pertanian.
Transmigrasi Pariwisata
Program ini mengembangkan kawasan transmigrasi dengan potensi keindahan alam menjadi destinasi wisata.
Transmigrasi Industri
Program ini memanfaatkan potensi ekonomi kawasan transmigrasi dengan luas minimal 19.000 hektar melalui pengembangan komoditas unggulan dan pembentukan holding company.
Transmigrasi Transpolitan
Program ini merupakan model pembangunan permukiman transmigrasi dengan skala dan fungsi perkotaan, berorientasi pada kebutuhan dan potensi daerah tujuan.
Itu dia pembahasan terkait Hari Bhakti Transmigrasi, termasuk sejarah, program, dan tujuannya.
Tonton: Bahlil Tetapkan Denda Bagi Tambang Perusak Hutan, Maksimal Rp 6,5 Miliar Per Hektar
Selanjutnya: Cek Daftar Hari Penting 13 Desember: Ada Hari Nusantara Nasional
Menarik Dibaca: Panduan Praktis Dapatkan Uang Tambahan Hanya Cuma Nonton dari TikTok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News