Hari pertama pelaksanaan PPKM darurat, suasana Pasar Tanah Abang lengang

Sabtu, 03 Juli 2021 | 16:59 WIB Sumber: Kompas.com
Hari pertama pelaksanaan PPKM darurat, suasana Pasar Tanah Abang lengang

Buruh angkut merapikan barang di Pasar Tanah Abang yang ditutup di Jakarta, Sabtu (3/7/2021).


PPKM - JAKARTA. Sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta, kembali harus menghentikan aktivitas sejak adanya aturan Pemeberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3-20 Juli 2021. 

Dikutip dari Antara, Sabtu (3/7/2021), sejumlah aktivitas perdagangan di Pasar Tanah Abang relatif sepi, berbeda dari biasanya. Sejumlah petugas keamanan internal bersiaga di depan pintu di Blok A Pasar Tanah Abang. Pintu gerbang juga tertutup rapat. 

Terlihat juga sejumlah stiker berisi pengumuman mengenai penutupan sementara pasar selama PPKM Darurat ditempel di sejumlah titik di Pasar Tanah Abang. Pada hari pertama PPKM Darurat diterapkan, hanya pedagang kelontong yang masih nekat menjajakan usahanya di depan gerbang Blok A Pasar Tanah Abang. 

"Kalau saya kan bisa berpindah jualannya. Kebetulan tadi ada yang belanja di sini," kata pedagang minuman yang tak mau disebutkan namanya. 

Baca Juga: Simak aturan perjalanan di masa PPKM darurat pada 3-20 Juli 2021

Sementara itu, penutupan Pasar Tanah Abang berimbas kepada tukang angkut barang. Salah satunya Syarifudi, tukang angkut barang yang mengeluh tidak mendapatkan pemasukan beberapa hari ke depan. "Kita mengikuti saja aturan pemerintah tapi kami tidak ada pemasukan beberapa minggu ke depan karena tidak ada yang belanja," kata Syarifudin. 

Selain Blok A, Perumda Pasar Jaya juga menutup Blok B dan F, Pasar Tanah Abang selama pemberlakuan PPKM Darurat pada 3-20 Juli 2021. Pengelola Pasar Tanah Abang, Hery Supriyatna sebelumnya menjelaskan bahwa seluruh toko, baik Blok A, B dan F yang menjual barang garmen dan tekstil ditutup. 

Hanya Blok G yang diizinkan untuk tetap beroperasi. Blok G sendiri merupakan pasar tradisional yang masuk dalam katagori kebutuhan sehari-hari, sesuai panduan implementasi PPKM Darurat. "Yang tidak ditutup Blok G karena ada pasar tradisional, pasar basah dan pasar kelontong," kata Hery di Jakarta, Jumat (2/7). 

Penutupan sementara juga sudah disosialisasikan pada ribuan kios dan pedagang di Pasar Tanah Abang, melalui spanduk informasi dan sosial media.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Pertama PPKM Darurat, Pasar Tanah Abang Lengang"

Selanjutnya: Mulai 5 Juli 2021, tes GeNose tidak berlaku untuk perjalanan kereta api jarak jauh

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru