JALAN TOL - JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) melakukan inspeksi kondisi jalan tol dan pemeliharaan rutin di Jalan Tol Pekanbaru – Dumai.
Dalam pemeliharaannya, Hutama Karya memastikan penanganan terhadap perkerasan jalan maupun kondisi lereng di sisi badan jalan.
Untuk pemeliharaan perkerasan jalan dilakukan dengan menggunakan metode scraping, filling & overlay(SFO) atau pengelupasan dan pelapisan kembali, maupun peningkatan kualitas jalan tol yang bersifat long-term sustainability seperti rekonstruksi beton rigid (rekon) agar pemeliharaannya lebih permanen sehingga kualitas jalan tol lebih meningkat lagi.
Baca Juga: INA dan Hutama Karya Tuntaskan Transaksi Investasi Jalan Tol Trans Sumatera
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menyampaikan bahwa seluruh pemeliharaan tersebut ditargetkan rampung secepatnya.
“Saat ini pemeliharaan perkerasan jalan untuk lokasi yang dianggap rawan telah dilaksanakan di berbagai titik termasuk dalam hal pemeliharaan lereng,” tutur Tjahjo dalam keterangan resmi, Rabu (5/7).
Titik-titik tersebut diantaranya yakni KM 1+400, KM 21+500, KM 23+300, KM 34+900, KM 47+350, KM 68+350, KM 72+985, KM 87+600 di Jalur B dan KM 5+250, KM 5+700, KM 21+700, KM 42+200, KM 50+250, KM 74+100 yang ditargetkan rampung akhir bulan ini
Baca Juga: Hutama Karya Rajin Ikuti Proses Tender Proyek di IKN Nusantara
Selain itu terdapat pula pemeliharaan SFO dan Rekon yakni pada KM 0+750, 41+375, 56+225, 63+850, 69+ 150, 73+800, 74+950, 76+025, 77+900 – 89+100, KM 96+800 di Jalur B dan KM 68+200, 72+500, 89+175, 91+800 - 92+400, KM 101+100, KM 100+750 di Jalur B serta Interchange Dumai – Bathin Solapan Jalur A yang ditargetkan rampung pada Desember ini.
“Selama pemeliharaan kami pastikan tidak mengganggu kenyamanan pengguna jalan karena tidak menutup jalur lalu lintas dan telah diberikan rambu-rambu sejak 1 km sebelum titik perbaikan,“ tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News