BANJIR JABODETABEK - Jakarta. Banjir besar melanda Jakarta, Depok, Tangerang Selatan dan Bekasi sejak Selasa 4 Maret 2025. Salah satu penyakit yang harus diwaspadai saat banjir adalah
leptospirosis. Apa itu leptospirosis? Apa saja gejala dan cara mencegah leptospirosis?
Diberitakan Kompas.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat sebanyak 117 RT terendam banjir pada Selasa (4/3/2025) pukul 19.00 WIB. Titik banjir paling banyak berada di kawasan Jakarta Timur yang mencapai 56 RT. “BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 117 RT,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan saat dikonfirmasi, Selasa (4/3).
Yohan menyampaikan, ketinggian air bervariatif mulai antara 30 hingga 400 sentimeter akibat luapan beberapa kali termasuk Kali Ciliwung, Kali Pesanggrahan, dan Kali Krukut.
Baca Juga: Siap-Siap, Saham Blue Chip Ini Akan Bayar Dividen dengan Yield Di Atas Bunga Deposito
Banjir Jakarta Barat terdapat 15 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Duri Kosambi 1 RT
- Kelurahan Kedaung Kali Angke 4 RT
- Kelurahan Rawa Buaya 2 RT
- Kelurahan Kebon Jeruk 2 Rt
- Kelurahan Kedoya Selatan 4 RT
- Kelurahan Kembangan Selatan 2 RT
Banjir Jakarta Selatan terdapat 47 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Lenteng Agung 2 RT
- Kelurahan Cipulir 1 RT
- Kelurahan Pondok Pinang 5 RT
- Kelurahan Pengadegan 1 RT
- Kelurahan Rawajati 7 RT
- Kelurahan Cilandak Timur 2 RT
- Kelurahan Pejaten Timur 6 RT
- Kelurahan Bintaro 6 RT
- Kelurahan Pesanggrahan 8 RT
- Kelurahan Kebon Baru 3 RT
- Kelurahan Manggarai 5 RT
Banjir Jakarta Timur terdapat 56 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Bidara Cina 3 RT
- Kelurahan Kampung Melayu 38 RT
- Kelurahan Bale Kambang 3 RT
- Kelurahan Cawang 7 RT
- Kelurahan Cililitan 2 RT
- Kelurahan Gedong 3 RT
Tonton: Gedung Putih Putar Otak untuk Beri Rusia Keringanan Sanksi
Banjir terparah
Berdasarkan data, banjir terparah berada di Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur, dengan kisaran ketinggian air 120-400 sentimeter. Selain itu, banjir di beberapa titik wilayah Jakarta Timur, yakni Kelurahan Cawang mencapai 280 sentimeter dan di Kelurahan Cililitan berkisar 370 sentimeter. Di wilayah Jakarta Selatan, salah satunya Kelurahan Rawajati, ketinggian air juga masih dalam yakni berkisar 170-330 sentimeter.
Di samping itu, sebanyak dua ruas jalan di Jakarta juga masih tergenang air, yaitu sebagai berikut:
- Jalan Puri Kembangan RT 009/RW 005, Kedoya Selatan, Jakarta Barat, dengan ketinggian air 40 sentimeter
- Jalan Puri Mutiara, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air 70 sentimeter
“BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik,” katanya.
Leptospirosis adalah
Leptospirosis disebabkan oleh bakteri leptospira. Penyakit tersebut menyebar melalui urin dari hewan yang terinfeksi bakteri leptospira dan mengontaminasi lingkungan, terutama di lingkungan yang terdapat genangan air dan kontak dengan kulit yang luka.
Dilansir dari website resmi Kementerian Kesehatan, leptospirosis adalah salah satu penyakit penyerta banjir yang jarang diketahui masyarakat.
Leptospirosis adalah salah satu penyakit yang ditularkan melalui kencing tikus berupa bakteri yang masuk melalui kulit lecet atau selaput lendir pada saat kontak dengan banjir atau genangan air sungai hingga selokan dan lumpur.
Gejala Leptospirosis
Berikut ini adalah gejala penyakit leptospirosis yang dapat dirasakan oleh pasien yang terjangkit, diantaranya adalah:
1. Demam Mendadak
2. Lemah
3. Mata merah
4. Kekuningan pada kulit
5. Sakit kepala
6. Nyeri otot betis
Pencegahan penyakit Leptospirosis
Setelah mengetahui berbagai gejala yang ditimbulkan apabila pasien terpapar bakteri Leptospirosis, berikut cara mencegah penyakit leptospirosis:
1. Menggunakan sarung tangan dan sepatu boots saat membersihkan rumah/selokan
2. Mencuci tangan dengan sabun setelah selesai beraktivitas.
Itulah informasi terkait penyakit leptospirosis. Segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami gejala Leptospirosis seperti yang telah disebutkan diatas, agar bisa segera mendapatkan penanganan sedini mungkin dari para petugas kesehatan.
Baca Juga: Rejeki Nomplok! Yield Dividen Saham Blue Chip Melebihi Bunga Deposito
Selanjutnya: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Terbaru: Makassar, Palopo, Toraja, serta Lainnya
Menarik Dibaca: Promo PHD Paket Bukber Persediaan Terbatas, Diskon 43% hingga 3 April 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News