PALEMBANG. Ketua Komisi III DPRD Sumatera Selatan MF Ridho menyatakan, kalau PT Penjaminan Kredit Daerah Sumsel pada 2016 nanti direncanakan mendapat tambahan modal sebesar Rp 25 miliar.
"Seharusnya, penambahan modal untuk Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) itu sudah dilakukan pada 2015 ini," kata Ridho di Palembang, Senin (19/10). Dia enggan merinci apa saja penyebab tidak cairnya tambahan modal tersebut di tahun ini.
Dia bilang, penambahan modal dilakukan untuk menambah likuiditas Jamkrida dalam melakukan penjaminan kredit yang diambil pengusaha kecil ke perbankan.
"Kalau dengan modal sekarang Rp 25 miliar, sangat mengganggu kerja. Sebagai contoh, mau bekerja sama dengan Bank SumselBabel, tetapi terhambat. Bahkan Bank SumselBabel memberi deadline, bila tidak ada tambahan modal kerja sama yang dilakukan stop semuanya," katanya.
Dengan modal nantinya Rp 50 miliar, Jamkrida Sumsel belum bisa bekerjasama dengan bank BUMN. "Paling tidak modalnya harus Rp 100 miliar," kata Ridho.
Sementara itu, tidak ada anggaran penambahan penyertaan modal untuk Bank SumselBabel pada tahun 2016 nanti. (Susilawati)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
