Januari-Februari Puncak Musim Hujan, Tapi Mengapa Cuaca Sangat Panas? Ini Kata BMKG

Selasa, 10 Januari 2023 | 08:37 WIB Sumber: Kompas.com
Januari-Februari Puncak Musim Hujan, Tapi Mengapa Cuaca Sangat Panas? Ini Kata BMKG


BMKG - JAKARTA. Banyak warga yang mengeluh kalau cuaca akhir-akhir ini begitu panas. Padahal, saat ini masih masuk musim hujan.

Apa yang menyebabkan hal tersebut?

Penjelasan BMKG 

Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Miming Saepudin mengatakan, posisi matahari saat ini berada di sekitar 22 derajat Lintang Selatan, sehingga berdampak pada penyinaran ke wilayah Indonesia bagian selatan (Jawa-Nusa Tenggara). 

"Kemudian saat ini kondisi cuaca umumnya cerah-berawan pada pagi-siang hari, yang berarti kondisi perawanan yang bisa menghalangi sinar matahari relatif kurang," kata Miming kepada Kompas.com, Senin (9/1/2023). 

Kondisi tersebut yang sedikit banyak mempengaruhi cuaca hingga terasa panas dalam beberapa hari ini.  

Dinamika atmosfer Menurut Miming, kondisi pagi hingga siang yang relatif cerah ini dipengaruhi oleh dinamika atmosfer pemicu pertumbuhan awan hujan di Indonesia tidak signifikan. 

Dengan demikian, dua kondisi tersebut berdampak pada kondisi cukup terik di wilayah Indonesia selatan ekuator, terutama di siang tengah hari. Namun pihaknya juga mengingatkan, kondisi cuaca dengan potensi hujan ringan hingga lebat juga masih terjadi di beberapa tempat, tetapi tidak merata dan relatif singkat. 

Baca Juga: BMKG Mencatat Gempa Terkini Magnitudo 7,5 Terasa dari Merauke hingga Pulau Rote

Selain fenomena atmosfer, Miming juga menyebut adanya aktivitas pusat tekanan rendah di sekitar Laut China Selatan juga ikut mempengaruhi cuaca di sejumlah wilayah Indonesia. 

"Secara dinamika atmosfer, kondisi tersebut turut menghadang dan membelokkan aliran massa udara dari aktivias Monsun Asia untuk masuk Indonesia," jelas dia. 

"Kondisi tersebut juga menjadi salah satu pemicu dan relatif berdampak mengurangi potensi hujan intensitas tinggi di wilayah Indonesia selatan ekuator secara umum untuk sepekan ke depan," sambungnya.

Januari-Februari puncak musim hujan Miming menuturkan, sebagian besar wilayah Indonesia sejak Desember 2022 sudah memasuki musim hujan yang ditandai dengan aktifnya Monsun Asia. Menurutnya, puncak musim hujan akan terjadi pada Januari-Februari. 

"Sehingga sampai awal Maret nanti masih perlu waspada potensi cuaca ekstrem dan potensi hujan tinggi," ujarnya. 

Pada akhir Desember 2023, ia menjelaskan bahwa wilayah Indonesia, terutama Jawa hingga Nusa Tenggara mengalami cuaca ekstrem yang cukup berdampak pada bencana banjir dan longsor di beberapa tempat. 

Baca Juga: Pagi Ini (9/1) BMKG Mencatat Gempa Terkini Magnitudo 3,1 di Bantul, Yogyakarta

Saat itu cuaca ekstrem di akhir desember dipicu oleh Monsun Asia dan adanya massa udara dingin dari Asia yang melintas masuk wilayah Indonesia. 

Selain itu, kondisi tersebut juga diperkuat dengan dinamika atmosfer lainnya seperti Madden Jullion Oscillation (MJO), gelombang Kelvin, dan Rossby, serta beberapa pola tekanan rendah dan bibit siklon di selatan. 

"Semua fenomena tersebut terjadi dalam periode yang bersamaan, sehingga berdampak sangat signifikan dalam meningkatkan potensi cuaca ekstrem," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Masih Musim Hujan, tapi Kenapa Cuaca Begitu Panas? Ini Penjelasan BMKG"
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh
Editor : Rizal Setyo Nugroho

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru