Jembatan penghubung Bekasi Utara dan Bekasi Timur goyah diterjang Kali Bekasi

Kamis, 02 Januari 2020 | 18:04 WIB Sumber: Kompas.com
Jembatan penghubung Bekasi Utara dan Bekasi Timur goyah diterjang Kali Bekasi


BANJIR - BEKASI. Jembatan besi penghubung Kecamatan Bekasi Utara dan Bekasi Timur di Jalan Teluk Buyung-Bambu Runcing goyah, Kamis (2/1). Berdasarkan pengamatan Kompas.com, retakan aspal selebar 2 cm merekah sepanjang 2 meter di mulut jembatan.

Sebuah van berukuran panjang memalang jembatan di sisi barat, lalu beberapa batang kayu dan bambu dibentangkan di sisi timur jembatan. Tujuannya guna membatasi kendaraan yang melintasi jembatan besi tersebut.

Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Bina Marga Kota Bekasi, Idi Sutanto mengungkapkan, temuan itu dilaporkan pada Rabu (1/1) malam. Saat itu, arus Kali Bekasi di bawah jembatan tersebut sedang tinggi-tingginya dan debit air sebanyak-banyaknya.

"Jembatan sementara kami tutup untuk mobil tidak boleh lewat. Untuk sementara, hanya motor saja yang boleh melintas," kata Idi kepada Kompas.com, Kamis petang.

"Struktur atasnya secara visual kami lihat masih layak. Struktur bawahnya tadi kami lihat ada pergeseran," imbuh dia.

Baca Juga: PDEI: Masyarakat harus waspada penyakit pascabanjir

Panggil konsultan ahli

Pemerintah Kota Bekasi kini memanggil konsultan ahli untuk mengecek langsung kekuatan struktur jembatan usai dihajar arus Kali Bekasi semalam. Pengecekan ini dilakukan secara komprehensif untuk mengukur sejauh mana goyangan dan pergeseran jembatan itu.

"Kami minta tiga hari keluar hasil sementara, kira-kira mobil bisa lewat apa tidak. Dicek gesernya dalam batas toleransi apa tidak," ujar Idi. "Lalu selain mengecek struktur bawah, struktur atas juga akan dicek pakai modem nanti terhubung ke ponsel," ia menjelaskan. 

"Untuk memonitor kalau ada goyangan, goyangannya masih bisa ditoleransi apa enggak," tambahnya. Banjir masih merendam berbagai wilayah di Kota Bekasi sejak Rabu (1/1) pagi.

BPBD Kota Bekasi mencatat, jumlah wilayah terdampak banjir hingga Rabu malam mencapai 69 titik. Kecamatan Jatiasih menjadi wilayah paling parah dengan ketinggian banjir mayoritas di atas 2 meter. Total, sudah 5 orang meninggal dunia di Kota Bekasi selama banjir. (Vitorio Mantalean)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jembatan Penghubung Bekasi Utara dan Bekasi Timur Goyah Diterjang Kali Bekasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru