Jokowi: Saya Berharap Masyarakat Melayu-Banjar Menjadi Tuan Rumah di Tanahnya Sendiri

Jumat, 17 Maret 2023 | 19:11 WIB   Reporter: Ratih Waseso
Jokowi: Saya Berharap Masyarakat Melayu-Banjar Menjadi Tuan Rumah di Tanahnya Sendiri

ILUSTRASI. Jokowi berharap masyarakat Melayu-Banjar dapat berperan aktif dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)


JOKOWI - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap masyarakat Melayu-Banjar dapat berperan aktif dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di di Provinsi Kalimantan Timur.

Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan masyarakat Melayu-Banjar terhadap pembangunan IKN.

"Saya berharap masyarakat Melayu-Banjar menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri, berperan aktif dan menjadi bagian penting dari sejarah terwujudnya Ibu Kota Nusantara," dalam Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (17/3).

Baca Juga: PM Lee Janji akan Mendorong Pebisnis Singapura Hadir di Forum Investor IKN

Ia menjelaskan, pembangunan IKN tidak semata dilakukan pemerintah untuk memindahkan bangunan fisik dan membangun gedung-gedung baru. IKN dibangun agar tumbuh cara kerja dan pola pikir baru dalam melayani masyarakat serta bersaing dengan sumber daya manusia (SDM) negara lain.

Pasalnya saat ini, terjadi persaingan yang tidak mudah antarnegara di dunia. Maka diperlukan generasi muda di Indonesia untuk berani mengubah pola pikir dan cara kerja ke arah yang lebih baik dan lebih bermanfaat di masa mendatang.

"Sehingga yang muda-muda ini harus mau berubah, mau bekerja keras karena saudara-saudara semuanya nanti akan bersaing dengan SDM-SDM dari negara lain," ucapnya.

Baca Juga: 20 Perusahaan Singapura Tertarik Berinvestasi di IKN, Jokowi Sambut Baik

Selain itu, pembangunan IKN juga dalam rangka mewujudkan pembangunan yang merata di seluruh Indonesia. Ia menginginkan agar pembangunan Indonesia hanya terpusat di Pulau Jawa saja, namun pembangunan Indonesiasentris.

"Ini untuk mewujudkan yang namanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk ibu kota," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru