MAKANAN DAN MINUMAN - JAKARTA. Kehadiran Gasblock PGN Karangrejo dan Balai Ekonomi Desa (Balkondes) di Desa Karangrejo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, terbukti ikut menggerakkan roda perekonomian warga sekitar. Salah satu yang ikut merasakan manfaatnya adalah Sutarti, pemilik Family Katering.
Sejak fasilitas Gasblock PGN Karangrejo berdiri dan Balkondes aktif menggelar berbagai acara, permintaan katering yang dikelola Sutarti meningkat pesat. Teranyar, saat gelaran Suadesa Festival 2025 pada 10-11 Mei, Family Katering menerima pesanan hingga 400 box makanan.
"Di Balkondes ini memang sering diadakan acara, seperti Festival ini yang sudah jadi agenda tahunan. Kegiatan seperti ini jadi pendorong penjualan kami," ujar Sutarti dalam keterangan resmi, Senin (12/5).
Baca Juga: Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi Desa Karangrejo hingga Rp 3 Miliar
Sutarti memulai usaha kateringnya sejak 2016, jauh sebelum Gasblock dibangun. Awalnya, order hanya datang dari kegiatan desa dan warga sekitar. Namun sejak proyek energi milik PGN itu berjalan dan kawasan makin ramai dengan berbagai program CSR, usahanya pun ikut berkembang.
“Sebelum adanya Gasblock, katering saya terbatas pada kegiatan desa. Tapi sejak PGN bikin berbagai kegiatan di sini, usaha katering jadi makin meningkat,” imbuh Sutarti.
Family Katering menyediakan dua jenis layanan yaitu prasmanan dan lunch box dengan harga yang ramah di kantong, mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 55.000 per porsi. Uniknya, Sutarti tidak selalu mengambil untung besar. Untuk kegiatan desa, ia bahkan rela menyesuaikan harga sesuai dana yang tersedia.
“Saya selalu tanya, dananya berapa, nanti saya buatkan. Kapan lagi bisa bantu desa saya sendiri,” katanya.
Baca Juga: PGN Perkuat Komitmen Transisi Energi Lewat Suadesa Festival 2025 di Borobudur
Selain menciptakan lapangan kerja bagi warga, Sutarti juga aktif menggandeng pelaku usaha katering lainnya saat menerima order besar. Hal ini ia lakukan agar lebih banyak pelaku UMKM ikut tumbuh bersama. Karena semangat kolaboratifnya itu, Sutarti kini dipercaya menjadi Ketua Perkumpulan Pelaku Usaha Kuliner Borobudur.
"Kalau pesanannya banyak, biasanya lauk saya yang sediakan, sayur dimasak katering lain, ada juga yang bantu bikin makanan lain. Intinya kita berbagi," ujarnya.
Pembangunan Gasblock PGN Karangrejo yang merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari Pertamina memang dirancang untuk membina kemandirian energi dan ekonomi desa. Festival Suadesa 2025 jadi salah satu bentuk konkret program CSR tersebut, yang tak hanya mempromosikan potensi lokal, tapi juga mendongkrak aktivitas ekonomi UMKM di sekitar Borobudur.
Baca Juga: PGN Gelar Suadesa Festival 2025 di Magelang, Dorong Energi Mandiri dan UMKM Desa
Selanjutnya: Aset Dana Pensiun Tembus Rp 1.524,92 Triliun per Maret 2025
Menarik Dibaca: 6 Ciri-Ciri Moisturizer Tidak Cocok, Jangan Dipakai Lagi Ya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News