Lampung ekspor 19,2 ton kopi arabika

Senin, 26 September 2016 | 11:54 WIB Sumber: Antara
Lampung ekspor 19,2 ton kopi arabika


BANDARLAMPUNG. Provinsi Lampung mampu mengekspor 19,2 ton biji kopi arabika sepanjang Agustus 2016. Devisa yang diraih dari ekspor kopi tersebut senilai US$ 101.568.

"Ekspor biji kopi arabika masih terus berlangsung, kendati tak sebanyak ekspor kopi robusta," kata Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, Ferynia, di Bandarlampung, Senin (26/9).

Menurutnya, ekspor biji kopi arabika fluktuatif mengingat produksinya sedikit dibandingkan dengan biji kopi robusta. Budidaya biji kopi arabika di Lampung berada di kawasan dataran tinggi, yakni Kabupaten Lampung Barat. "Hanya beberapa lokasi di kawasan itu yang tumbuh tananam kopi arabika," jelasnya.

Ferynia mengatakan, Provinsi Lampung merupakan penghasil kopi robusta terbesar di Tanah Air dengan rata-rata produksi sekitar 100.000 ton per tahun. Sehingga, ekspor biji kopi robusta asal Lampung cukup besar dan menghasilkan devisa jutaan dollar AS setiap bulan.

Nilai ekspor kopi robusta asal Provinsi Lampung selama periode Agustus 2016 mencapai US$ 42,5 juta dengan volume 24.323 ton. Jumlah tersebut naik dibandingkan Juli 2016 dengan volume 12.349 ton dan nilai ekspor US$ 20,7 juta.

Ferynia mengklaim, kenaikan ekspor kopi itu karena stoknya cukup banyak mengingat panen tahun ini meningkat 30% dibandingkan tahun lalu.

Lanjutnya, ekspor kopi pada periode Agustus untuk memenuhi kontrak eksportir terhadap pembeli di luar negeri. Ekspor biji kopi robusta maupun arabika asal Lampung ditujukan ke beberapa negara terutama di kawasan Eropa dan Asia. (Agus Wira Sukarta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini

Terbaru