“Nantinya ada digitalisasi produk UMKM, dalam hal ini dinas terkait mulai berpikir dan mencari motivator yang handal. Sehingga setelah selesainya berbagai kegiatan dapat memberikan terobosan secara berkelanjutan,” ungkap Lalu Pathul Bahri.
Baca Juga: Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Surabaya-Lombok
Gelaran WSBK 2021 dan MotoGP 2022 ditegaskan Bupati sangat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan ke Lombok Tengah. Bahkan beberapa produk UMKM lokal mampu menembus pasar mancanegara.
“Terlebih diperkirakan nantinya untuk MotoGP jumlah kunjungan berkisar hingga 7000 ribu, tentunya ini semua berdampak multiplayer efek dalam segala lini kegiatan, baik dari perekonomian maupun pariwisata,” tegasnya.
Pemda dikatakannya sangat mendukung berbagai kegiatan, terlebih sebagai pelayan masyarakat berupaya untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat. Kebersamaan serta dukungan berbagai pihak sangat dibutuhkan, sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik.
“Kita optimis dengan berbagai kegiatan Internasional membuat pelaku UMKM bisa terus berkembang,”terangnya.
Salah seorang pelaku UMKM lokal, Sri Sofiati Solehatun, sangat mengapresiasi dukungan serta perhatian Pemda atas keberadaan UMKM di Lombok Tengah. Beberapa kegiatan juga sudah dilakukan kepada pelaku UMKM lokal yang tersebar dari 12 kecamatan.
“Dukungan pemerintah sangat luar biasa melalui kegiatan digital entrepreneur academy dan banyak motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan diri dan membawa Lombok Tengah lebih maju. Kami berhajat untuk memperkenalkan produk potensi teman-teman yang ada di Lombok Tengah, sehingga pihak BUMN dan pihak luar dapat mengetahui produk UMKM Lombok Tengah,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News