RAMADAN - JAKARTA. Pengelola Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat memutuskan pembukaan kembali masjid untuk pelaksanaan ibadah dan kegiatan keagamaan pada bulan Ramadan 1442 H. Wakil Ketua bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Abu Hurairah mengatakan, pihaknya memutuskan membuka masjid selama Ramadan sesuai arahan pemerintah.
"Dibuka selama Ramadan. Kan sudah ada arahan pemerintah, Kementerian Agama," kata Abu kepada Kompas.com, Selasa (6/4). Abu mengatakan, Masjid Istiqlal nantinya akan dibuka untuk shalat berjamaah lima waktu hingga shalat tarawih.
Jumlah pengunjung akan dibatasi untuk menerapkan protokol jaga jarak guna mencegah penularan Covid-19. Namun, belum ada keputusan berapa batas maksimal jumlah pengunjung yang diperbolehkan mengikuti ibadah. "Ini lagi dibicarakan," kata Abu.
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar sebelumnya menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pembahasan untuk mengatur jumlah pengunjung agar tidak lebih dari 30% kapasitas normal. Pembatasan 30% jumlah pengunjung, kata Nasaruddin, dipertimbangkan karena terlalu besarnya kapasitas tampung Masjid Istiqlal.
Baca Juga: Tak dilarang, ini aturan dan panduan shalat tarawih di masjid selama Ramadan 2021
"Kalau aturan umum memang ada kan, maksimal 50%. Tetapi, 50% Istiqlal itu 150.000 kan. Itu 150.000 akan lewat tangga yang sama, parkir, kami harus perhitungkan semuanya," kata Nasaruddin.
Masjid Istiqlal selesai direnovasi pada Januari lalu. Namun, sejak renovasi rampung, masjid terbesar di Asia Tenggara ini belum dibuka untuk umum guna pencegahan Covid-19.
Pemerintah Provinsi (Pemprov DKI) Jakarta mengizinkan warga ibu kota untuk melaksanakan shalat tarawih secara berjamaah selama bulan Ramadhan nanti, meski pandemi Covid-19 masih berlangsung. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, selama ini aktivitas ibadah untuk semua agama memang diperbolehkan dilakukan secara berjamaah selama menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Ini aturan lengkap ibadah tarawih, buka bersama, dan salat Idulfitri 2021
"Semua kan dibolehkan, shalat tarawih, (ibadah) di gereja, di pura, semua kegiatan ibadah boleh, cuma mohon diperhatikan kapasitas dan jaga jaraknya terkait 3M," kata Riza, seperti dilansir dari Antaranews.com. 3M yang dimaksud oleh Riza merujuk pada aktivitas menjaga protokol kesehatan, yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Masjid Istiqlal Buka Selama Ramadhan dengan Kapasitas Terbatas.
Penulis: Ihsanuddin
Editor: Sandro Gatra
Baca Juga: Arab Saudi: Hanya jamaah yang sudah divaksin yang diizinkan umrah ke Mekkah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News