POLUSI - Kualitas udara merupakan faktor penting yang berpengaruh terhadap kesehatan manusia dan lingkungan.
Di Indonesia, seperti halnya di banyak negara lain, masalah polusi udara semakin menjadi perhatian serius.
Polusi udara dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk gangguan pernapasan, penyakit jantung, dan dampak negatif lainnya.
Kita bisa melihat kualitas udara di beberapa kota di Indonesia saat ini berdasarkan Indeks Kualitas Udara (AQI).
Indeks Kualitas Udara (AQI) adalah sistem yang digunakan untuk mengukur tingkat polusi udara di suatu wilayah.
Skala AQI berkisar dari 0 hingga 500, dengan nilai yang lebih tinggi menandakan kualitas udara yang lebih buruk dan berdampak lebih negatif pada kesehatan manusia.
Kategori AQI umumnya dibagi menjadi beberapa tingkat, seperti "baik," "sedang," "tidak sehat," "sangat tidak sehat," dan "berbahaya."
Baca Juga: 7 Bahan Alami Ini Bisa Membersihkan Paru-Paru Kotor, Ada Madu & Kunyit
Kualitas Udara di Beberapa Kota di Indonesia
Berikut adalah daftar beberapa kota di Indonesia beserta nilai AQI yang tercatat, diurutkan dari nilai tertinggi hingga terendah, menurut IQAir, pada tanggal 27 Juli 2023 pukul 17.00 WIB.
- Tangerang Selatan, Provinsi Banten - AQI 191
- Cileungsi, Jawa Barat - AQI 189
- Jakarta, Jakarta - AQI 172
- Pasarkemis Tangerang, Jawa Barat - AQI 172
- Kota Bekasi, Jawa Barat - AQI 169
- Palembang, Sumatera Selatan - AQI 157
- Kabupaten Serang, Provinsi Banten - AQI 154
- Kota Bandung, Jawa Barat - AQI 153
- Kota Bogor, Jawa Barat - AQI 145
- Batam, Kepulauan Riau - AQI 87
Baca Juga: Intip Penyebab dan Cara Mengatasi Tidur Mendengkur dalam 5 Langkah
Masuk Kategori Tidak Sehat
Dari daftar di atas, terlihat bahwa kualitas udara di sebagian besar kota di Indonesia masih mengkhawatirkan.
Sebagian besar kota berada di kategori "sedang" hingga "tidak sehat," dengan nilai AQI di atas 100. Hal ini menunjukkan bahwa polusi udara di wilayah-wilayah tersebut dapat berdampak negatif pada kesehatan penduduk.
Kota-kota seperti Tangerang Selatan dan Cileungsi memiliki nilai AQI tertinggi, mencapai 191 dan 189. Hal ini menunjukkan bahwa polusi udara di kota-kota ini lebih tinggi dibandingkan dengan kota-kota lain dalam daftar.
Kota-kota besar seperti Jakarta, Bekasi, dan Bandung juga memiliki nilai AQI yang cukup tinggi, yaitu di atas 150. Polusi udara di kota-kota metropolitan ini dapat disebabkan oleh aktivitas industri, transportasi yang padat, dan pola konsumsi energi yang tinggi.
Di sisi lain, kota Batam menunjukkan nilai AQI yang lebih rendah, yaitu 87. Hal ini menandakan bahwa kualitas udara di Batam relatif lebih baik dibandingkan dengan kota-kota lain dalam daftar. Namun, tetap saja penting untuk menjaga kualitas udara agar tetap dalam kisaran yang aman dan sehat.
Baca Juga: Cuaca Hari Ini BMKG Depok, Bekasi, Bogor Mendung Menggantung!
Kualitas Udara Buruk Merugikan Kesehatan
Polusi udara memiliki dampak serius pada kesehatan manusia. Partikel-partikel berbahaya yang terhirup dalam udara dapat masuk ke dalam paru-paru dan menyebabkan gangguan pernapasan, terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan individu dengan penyakit pernapasan kronis.
Selain itu, paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan bahkan kanker paru-paru.
Untuk mengatasi masalah polusi udara, perlu dilakukan tindakan pengendalian yang efektif. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
Meningkatkan Transportasi Berkelanjutan: Mengurangi jumlah kendaraan bermotor dengan mendorong penggunaan transportasi umum dan sepeda akan mengurangi emisi gas buang kendaraan.
Peningkatan Industri Bersih: Mengadopsi teknologi ramah lingkungan di sektor industri untuk mengurangi emisi limbah dan partikel berbahaya.
Pembangkit Energi Ramah Lingkungan: Beralih ke sumber energi terbarukan seperti energi surya dan angin untuk mengurangi polusi dari pembangkit listrik berbasis bahan bakar fosil.
Reboisasi dan Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau: Menanam lebih banyak pohon dan menjaga ruang terbuka hijau akan membantu menyaring polutan udara dan meningkatkan kualitas udara.
Kesadaran Masyarakat: Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya udara bersih dan cara-cara untuk mengurangi polusi udara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News