DKI JAKARTA - JAKARTA. Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mendorong Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secepatnya memediasi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam menentukan calon wakil gubernur DKI Jakarta. Terlebih saat ini Gerindra dan PKS baru akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan guna mencari calon pengganti Sandiaga Uno.
Tjahjo juga mengaku sudah mengirim surat kepada Anies dan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi untuk segera memilih calon wakil gubernur DKI. Di sisi lain, Tjahjo menyadari tidak bisa memaksa karena semua berada di tangan partai pengusung.
Diketahui saat pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno diusung Partai Gerindra dan PKS. "Saya enggak bisa maksa. Saya hanya mengingatkan pada DPRD pada Pak Gubernur segera diproses. Tapi kan tergantung partai pengusungnya," terang Tjahjo, Jumat (9/11) di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Dia mencontohkan di Sulawesi Tengah, Gubernurnya juga senasib dengan Anies dimana kursi wagub sama sekali tidak diisi karena partai pengusungnya belum mufakat menunjuk pengganti.
Tjahjo menyadari tidak ada batasan waktu dalam memutuskan pengganti Sandi sebagai wakil gubernur DKI. Politikus PDI Perjuangan ini juga tidak mengetahui apakah kerja Anies terganggu dengan kosongnya kursi wakil gubernur atau tidak. "Apakah dengan satu orang itu menggangu atau tidak, ya saya kira yang merasakan gubernurnya," kata Tjahjo. (Theresia Felisiani)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Mendagri Ingatkan Anies dan DPRD DKI Segera Tentukan Nama untu Mengisi Kursi Wakil Gubernur DKI"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
