Menikmati Keindahan Labuan Bajo Lewat Flores Sea Kayak Expedition

Jumat, 06 Oktober 2023 | 12:21 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Menikmati Keindahan Labuan Bajo Lewat Flores Sea Kayak Expedition

Ekspedisi kolaborasi Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung, Wanadri dengan Komunitas Budaya Rumah Nusantara?telah mencapai garis final di Labuan Bajo pada Kamis (15/10/2023) sore.


INDUSTRI PARIWISATA -  LABUAN BAJO. Ekspedisi kolaborasi Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung, Wanadri dengan Komunitas Budaya Rumah Nusantara telah mencapai garis final di Labuan Bajo pada Kamis (15/10/2023) sore. 

Ekspedisi Berkelanjutan bernama Dayung Jelajah Nusantara (DJN) ini ditandai dengan pengarungan pertama bertajuk Flores Sea Kayak Expedition yang resmi dimulai sejak 7 Agustus lalu di Labuan Bajo hingga ke Larantuka dan kembali lagi ke Labuan Bajo dengan membutuhkan waktu selama kurang lebih 60 hari ini. 

Tim ekspedisi yang dibagi menjadi dua yakni Tim Segara (6 orang) dan Tim Nusa (4 orang) dengan tambahan 10 peserta kayak lainnya yang turut mengiring tim ekspedisi ini dari Pulau Saloka hingga garis final tiba dengan selamat di pantai belakang Luwansa Hotel Labuan Bajo. 

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pemandu Wisata, BPOLBF Gelar Pelatihan Kepemanduan Geowisata

Selama berjelajah sekitar 60 hari di pesisir Pulau Flores, dengan jarak tempuh kurang lebih 1.057 km, tim ekspedisi mengungkapkan kekagumannya pada keindahan Pulau Flores serta keramah-tamahan penduduk setempat. Hal ini disampaikan Yoppy Rikson, Ketua Tim Flores Sea Kayak Expedition. 

Yoppy mengatakan, selama perjalanan mereka selalu disambut warga dengan antusias termasuk desa-desa lain di sekitar tempat camp mereka . Menurutnya ada sekitar 40 desa yang kami singgahi.

"Selain itu, teman-teman Pokdarwis, Pemda setempat, termasuk Bupati Nagekeo saat itu juga mengunjungi kami di camp. Kami mengucapkan terima kasih banyak" ujar Yoppy seperti dikutip dari siaran pers Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Jumat (6/10). 

Ia juga melanjutkan bahwa keindahan pesisir Pulau Flores sungguh luar biasa dan tidak kalah dengan yang ada di dunia berdasarkan pengalamannya beberapa kali mengikuti kegiatan serupa di luar negeri. 

Baca Juga: Peningkatan Ekonomi Sektor Pariwisata, Kemenparekraf Dorong Sinergi Antar Desa Wisata

Menyambut baik kegiatan expedisi yang telah berhasil dilakukan ini, Shana Fatina, Direktur Utama BPOLBF menyampaikan bahwa ekspedisi tersebut sangat mendukung tema besar pariwisata di Flores yang mengedepankan konsep berkelanjutan dan diharapkan menjadi spot baru dalam dunia kayaking sekaligus sebagai salah satu lokasi sport tourism kayak di dunia. 

"Ekspedisi ini memperkuat tema besar pariwisata di Flores yang mengedepankan pariwisata berkelanjutan yang berorientasi pada keindahan alam," ujarnya. 

Menurutnya, Sea kayaking adalah salah satu yang bisa dieksplorasi oleh anggota Wanadri dan ia berharap akan lebih banyak lagi sea kayak di seluruh dunia yang melihat Flores sebagai lokasi yang harus mereka jelajahi dengan dayung dan masuk dalam bucket list mereka.

Baca Juga: Pasca Pandemi, Industri Pariwisata Fokus ke Lingkungan dan Program Keberlanjutan

Shana juga menyampaikan bahwa ke depan pihaknya akan menggunakan hasil temuan tim ekspedisi ini dan titik-titik lokasi untuk dapat diintegrasikan dalam rangka memperkuat program-program wisata bahari yang akan datang di Pulau Flores. 

Pada kesempatan tersebut hadir pula Ipong Witono, Ketua Masyarakat Garis Depan Nusantara. Dalam sambutannya, Ipong menyampaikan bahwa ekspedisi tersebut merupakan salah satu cara menarasikan keindahan Indonesia kepada anak cucu kelak. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru