Musim Hujan di Indonesia Sampai Kapan? Ini Penjelasan BMKG yang Harus Anda Ketahui

Sumber: Info BMKG,BMKG | Editor: Arif Budianto

KONTAN.CO.ID - Musim hujan di Indonesia sampai kapan? Ini penjelasan BMKG yang harus Anda ketahui.

Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis yang memiliki dua musim. Secara umum, Indonesia akan memasuki musim penghujan pada bulan November hingga Maret.

Sedangkan musim kemarau biasanya terjadi pada bulan Mei hingga September.

Berdasarkan siklus musim hujan di Indonesia, saat ini kita memang sedang memasuki musim hujan.

Kira-kira sampai kapan musim hujan yang terjadi di sebagian wilayah Indonesia?

Pengendara antre menerobos genangan air di Jakarta

Puncak Musim Hujan di Indonesia

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui unggahan akun media sosial resminya (@infombkg) di Instagram pada Senin (3/11/2025), mereka menjelaskan puncak musim hujan yang terjadi di sebagian wilayah Indonesia.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk siaga menghadapi puncak musim hujan yang diperkirakan berlangsung dari November 2025 hingga Februari 2026.

Hingga akhir Oktober, 43,8 persen wilayah Indonesia sudah memasuki musim hujan.

Peralihan musim ini membawa peningkatan potensi cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, angin kencang, dan ancaman siklon tropis dari selatan Indonesia.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengungkapkan bahwa hujan mulai meluas dari barat ke timur Indonesia dan intensitasnya diperkirakan akan meningkat dalam beberapa pekan mendatang.

Ia mengingatkan kepada masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem, terutama di wilayah selatan yang terpengaruh sistem siklon tropis dari Samudera Hindia.

Persebaran Hujan di Wilayah indonesia

Berdasarkan analisis BMKG, curah hujan tinggi hingga sangat tinggi (di atas 150 mm per dasarian) berpotensi terjadi beberapa wilayah, termasuk Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi Selatan, dan Papua Tengah.

Dalam sepekan terakhir, hujan lebat tercatat di Tampa Padang, Sulawesi Barat (152 mm/hari), Torea, Papua Barat (135,7 mm), dan Naha, Sulawesi Utara (105,8 mm).

Selama 26 Oktober - 1 November 2025, terjadi 45 kejadian bencana akibat cuaca ekstrem yang didominasi hujan lebat dan angin kencang.

Sebagian Wilayah Indonesia Suhunya Masih Tinggi

Meskipun curah hujan meningkat, suhu maksimum harian masih tinggi hingga 37 derajat Celcius di Riau dan lebih dari 36 derajat Celcius di sebagian Sumatera dan Nusa Tenggara.

Namun, kondisi atmosfer yang belum stabil menyebabkan potensi cuaca ekstrem dapat muncul sewaktu-waktu.

BMKG memperingatkan meningkatnya potensi siklon tropis di wilayah selatan Indonesia, khususnya pesisir selatan Jawa hingga Nusa Tenggara.

Siklon tropis yang berkembang di Samudera Hindia dapat memicu hujan ekstrem dan banjir besar di wilayah pesisir, sehingga pemerintah daerah diminta memastikan kesiapsiagaan infrastruktur dan masyarakat terhadap dampak bencana.

La Nina yang Lemah Tidak Berdampak Pada Peningkatan Curah Hujan

BMKG mencatat bahwa indikasi awal La Nina lemah dengan anomali suhu muka laut di Pasifik sebesar -0,61 derajat Celcius pada Oktober 2025.

Fenomena ini diperkirakan tidak berdampak signifikan di Indonesia karena kondisi hujan tetap dalam kategori normal selama November 2025 hingga Februari 2026.

Demikian informasi perkembangan musim hujan yang terjadi di Indonesia. Jangan lupa siapkan payung dan jas hujan serta tetap waspada dan hati-hati dalam berkendara saat musim hujan ini.

Tonton: Sebagian Wilayah di Indonesia Sudah Memasuki Musim Hujan, Mana Saja?