Pembangunan Sodetan Ciliwung masih terganjal lahan

Minggu, 27 Maret 2016 | 14:38 WIB   Reporter: Agus Triyono
Pembangunan Sodetan Ciliwung masih terganjal lahan


JAKARTA. Pembangunan Sodetan Ciliwung-Kanal Banjir Timur masih terkendala. Salah satunya adalah gugatan warga terhadap proses pembebasan lahan yang dijadikan lokasi pembangunan proyek tersebut.

Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta memperkirakan, gugatan tersebut akan membuat proses pembangunan sodetan molor.
"Pasti molor, kalau nunggu orang gugat menggugat, di PTUN lama," kata Basuki seperti dikutip KONTAN dari beritajakarta.com Sabtu (26/3).

Ahok, sapaan Basuki mengatakan, sebenarnya tanpa menunggu proses gugatan, pembangunan sodetan bisa dilanjutkan. Sebab, pembayaran lahan bisa dititipkan melalui pengadilan. Namun, pemerintah pusat, tetap mengikuti proses gugatan tersebut sehingga pembangunan dihentikan sementara.

Proyek Sodetan Ciliwung digagas setelah Jakarta dilanda banjir besar tahun 2012 lalu. Proyek tersebut dirancang untuk memecah sebagian aliran Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur.

Proyek ini digadang- gadang bisa mengalirkan air Sungai Ciliwung ke Kanal Banjir Timur sampai dengan 60 milimeter per detik. Presiden Joko Widodo saat dimulainya pembangunan sodetan tersebut sebenarnya berharap, proyek tersebut bisa selesai Oktober 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru