TIMIKA. PT PLN (Persero) Area Timika, Papua telah menyediakan 21 paket pembangkit listrik yang dibangun di Kabupaten Mimika dan Kabupaten Yahukimo pada 2017.
"Kami akan bangun dalam tahun ini sebanyak 21 paket untuk distrik-distrik dari dua kabupaten Mimika dan Yahukimo yang belum dialiri listrik salah satunya di Distrik Agimuga, Kabupaten Mimika yang dimulai pada Juli," kata Manajer PLN Area Timika Salmon Karet di Timika, Rabu (15/2).
Selain Distrik Agimuga, PLN Timika juga akan membangun pembangkit listrik di beberapa distrik lain di kabupaten Mimika seperti di Kokonao, Distrik Mimika Barat Jauh dan Atuka, Distrik Mimika Timur Tengah dan beberapa tempat lain.
Menurut Salmon, program PLN area Timika untuk membangun pembangkit listrik sebanyak 21 paket pada 2017 tersebut untuk mewujudkan visi dan misi PLN dalam program Maluku dan Papua terang 2020.
"Jadi kami sudah rencana untuk tahun ini hingga tahun 2019 semua distrik kami masuk," ujarya.
Sementara itu terkait jenis pembangkit lkistrik yang akan dibangun, menurut Salmon, akan disesuaikan dengan kondisi dan potensi di masing-masing lokasi yang akan dibangun. Namun jika kondisi dan situasi tidak mendukung maka PLN Timika tetapa akan menggunakan PLTD.
"Untuk pembangkit kita akan lihat dan tergantung potensi di situ apakah menggunakan PLTS atau PLTD dan lainnya," tuturnya.
"Standarnya kan PLTD tapi dari tingkat kesulitannya juga ada seperti evakuasi mesin, bahan bakar juga cukup sulit. Tetapi jika tidak ada kemungkinan menggunakan pembangkit lain maka tetap kami gunakan pembangkit dengan tenaga disel," ujarnya.
Sedangkan terkait kapasitas tegangan menurut Salmon akan berbeda di setiap tempat sesuia dengan kebutuhan dan jumlah penduduk di wilayah yang akan dibangun.
"Kalau di situ di atas 200 atau 300 kepala keluarga mungkin kita bisa bangun 200 kv atau 300 kv tergantung kebutuhan," katanya.
Salmon berharap program tersebut dapat berjalan dengan baik dan tidak mendapat kendala berarti sehingga masyarakat yang dicakupi oleh PLN area Timika dapat menikmati pelayanan penerangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News