Sulawesi Selatan diprediksi diguyur hujan lebat selama empat hari

Rabu, 08 Januari 2020 | 11:42 WIB Sumber: Kompas.com
Sulawesi Selatan diprediksi diguyur hujan lebat selama empat hari

ILUSTRASI. Awan gelap bergelayut di langit Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (10/12/2019). Masyarakat diminta waspada dengan aktivitas angin Monsun Asia.


PRAKIRAAN CUACA - MAKASSAR. Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar memprediksi Sulawesi Selatan berpotensi diguyur hujan lebat selama empat hari mulai 9 hingga 12 Januari 2020 karena dilintasi angin Monsun Asia.

Dalam rilis yang dikeluarkan BMKG Wilayah IV Makassar, masyarakat diminta waspada dengan aktivitas angin Monsun Asia. Peningkatan angin Monsun Asia yang dapat menyebabkan penambahan massa udara basah dengan pola pertemuan massa udara (konvergensi) dari Laut Jawa hingga Sulawesi.

“Adanya Madden Julian Oscillation (MJO) face basah yang bergerak menuju Indonesia bagian tengah. Kondisi dinamika atmosfer tersebut meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Sulawesi Selatan,” kata Kepala BMKG Wilayah IV Makassar, Darmawan, Rabu (8/1).

Baca Juga: 12 pemerintah daerah ini tetapkan status tanggap darurat setelah dilanda banjir

Darmawan menuturkan, dalam empat hari ke depan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang diperkirakan akan terjadi di Sulsel bagian barat yang meliputi Kabupaten Pinrang, Kota Parepare, Kabupaten Barru, Kabupaten Pangkep Kepulauan, Kabupaten Maros, dan Kota Makassar. Untuk wilayah Sulsel bagian tengah, meliputi Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Sidrap.

Sedangkan untuk wilayah Sulsel bagian utara meliputi Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Luwu, dan Toraja Utara. “Potensi angin kencang di pesisir barat, selatan, dan timur Sulawesi Selatan juga akan terjadi,” ungkap Darmawan.

BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai gelombang tinggi di perairan sekitar Sulawesi Selatan yang mencapai ketinggian 2,5 hingga 4 meter di Selat Makassar bagian selatan, termasuk perairan Spermonde Makassar, perairan Parepare, perairan Sabalana, perairan Selayar, Teluk Bone bagian selatan, Laut Flores, dan perairan Pulau Bonerate-Kalotoa.

Baca Juga: Peringatan Kedubes AS: Jakarta akan didera hujan luar biasa dan badai halilintar

“Masyarakat dan pengguna layanan transportasi darat, laut, dan udara diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan dari curah hujan tinggi, angin kencang dan gelombang tinggi yang akan terjadi empat hari ke depan,” ujar Darmawan.

Darmawan menambahkan, dengan kondisi itu berpotensi terjadi banjir, genangan, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang, meluapnya tambak budidaya dan keterlambatan jadwal penerbangan dan pelayaran. (Hendra Cipto)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dilintasi Monsun Asia, Sulawesi Selatan Diprediksi Diguyur Hujan Lebat Selama 4 Hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru