KECELAKAAN LAUT - MATARAM. Tim SAR melanjutkan pencarian tujuh korban hilang pasca-kecelakaan laut yang menenggelamkan KM Multi Prima di sekitar Pulau Kapoposangbali atau perairan utara Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Kantor SAR Mataram, I Nyoman Sidakarya mengatakan, Senin pagi tim SAR kembali mencari tujuh korban KM Multi Prima 1 di sekitar lokasi kejadian. "Pencarian dari jam 05.30 Wita sampai jam 9.30 Wita hari ini sudah melaksanakan pencarian, tetapi belum menemukan hasil yang kita inginkan," terang Nyoman, Senin (26/11).
Juru bicara kantor SAR Mataram, I Gusti Lanang Wiswananda mengatakan, KM Multi Prima dikabarkan tenggelam pada Kamis (22/11) sekitar jam 18.00 Wita, tetapi pihak SAR baru menerima laporan terkait kejadian tersebut pada Sabtu (24/11).
Setelah menerima informasi tersebut, tim SAR Mataram lagsung melakukan pencarian dengan menerjunkan kapal RB 220 ke lokasi kejadian. Upaya pencarian korban yang hilang masih terus dilakukan hingga saat ini. Selain menggunakan Kapal RB 220 pencarian juga dilakukan melalui pantauan udara kerjasama dengan pesawat patroli milik TNI Angkatan Laut.
Selain itu, pihak SAR telah berkomunikasi dengan SROP dan syahbandar di Lombok Timur, Sumbawa dan Bima untuk memberi informasi kepada kapal-kapal yang melewati lokasi kejadian dan membantu melakukan evakuasi apabila bertemu dengan korban KM Multi Prima 1.
Sebelumnya, KM Multi Prima rute Surabaya menuju Waingapu dikabarkan tenggelam di sekitar Pulau Kapoposangbali atau di perairan utara Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Lanang menyebutkan, kapal barang KM Multi Prima tenggelam setelah dihantam gelombang dan cuaca buruk. Dari 14 ABK yang berada di kapal, 7 orang dilaporkan selamat dan 7 orang lainnya masih hilang.
Saat ini ketujuh ABK KM Multi Prima yang berhasil di evakusi dalam kondisi selamat dan sudah bersama pemilik KM Multi Prima 1. Mereka berada di mess SROP Probolinggo untuk dilakukan perawatan. Humas kantor SAR Mataram merilis nama-nama korban selamat dan korban hilang yang saat ini masih dalam pencarian.
Identitas korban selamat:
1. Bob Chris Butarbutar, 26 tahun, 2nd Officer, Parapat Medan
2. Rahmat Tuloh, 27 tahun, 2nd Engineer, Lamongan
3. Debiyallah Sastria, 27 tahun, a/b, Larantuka Flores
4. Zainal Arifin M, 21 tahun, a/b, Larantuka Flores
5. Benyamin Henuk, 34 tahun, a/b, Larantuka, Flores
6. Aldy Hidayat, 18 tahun, cadet engine, Bantaeng Makasar
7. Haji Jamaludin S, 20 tahun, Koki Bantaeng Makasar
Identitas korban hilang:
1. Syamsul Syahdan, 38 tahun, Chief, Flores Timur
2. Tarsisius D Atulolong, 35 tahun, Nahkoda, Flores Timur
3. Pande, 67 tahun, KKM, Jakarta
4. Riski, 26 tahun, Oiler, Kupang
5. Sutrisno, 57 tahun, Oiler, Sragen
6. Sonny Kansil, 41 tahun, Bosun, Flores
7. Philipus Kopong, 43 tahun, Bas, Flores
(Karnia Septia)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tim SAR Lanjutkan Pencarian 7 Korban KM Multi Prima yang Karam"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News