UPDATE corona di Jakarta Senin (23/8) positif 485, sembuh 641, meninggal 20

Senin, 23 Agustus 2021 | 17:32 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
UPDATE corona di Jakarta Senin (23/8) positif 485, sembuh 641, meninggal 20

ILUSTRASI. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (11/7/2021). UPDATE corona di Jakarta Senin (23/8) positif 485, sembuh 641, meninggal 20. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha


COVID-19 - JAKARTA. Jumlah pasien corona di Jakarta terus mengalami penurunan secara konsisten pada hari ini.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada Senin 23 Agustus 2021 jumlah kasus baru pasien corona di Jakarta kembali menurun menjadi 485 kasus dalam sehari. 

Penambahan kasus ini lebih rendah dibandingkan dengan data pasien positif corona di Jakarta pada Minggu (22/8) sebanyak 702 orang.

Pasien positif corona di Jakarta ini juga turun dibandingkan dengan Sabtu 21 Agustus 2021 mencapai 891 orang.

Baca Juga: BOR Rumah sakit corona di 17 provinsi masih di atas 40% pada Sabtu (21/8)

Sementara jumlah pasien corona di Jakarta yang sembuh pada Senin (23/8) mencapai 641 pasien atau lebih tinggi dibandingkan dengan kasus baru.

Angka kesembuhan pasien corona di Jakarta ini lebih lebih rendah dibandingkan dengan Minggu (22/8) yakni 1.102 orang pasien.

Angka kesembuhan pasien corona di Jakarta pada hari ini lebih rendah dibandingkan dengan Sabtu (21/8) kemarin yang mencapai 915 orang.

Sedangkan jumlah pasien corona di Jakarta yang meninggal dunia pada Senin (23/8) sebanyak 20 orang.

Angka ini berkurang jika dibandingkan dengan angka kematian pasien corona di Jakarta pada Minggu (22/8) sebanyak 28 orang.

Baca Juga: Kematian pasien corona di Indonesia sudah turun 17% sepekan, masih tertinggi di dunia

Angka kematian ini berlipat jika dibandingkan dengan  jumlah kematian pasien corona di Jakarta pada Sabtu (21/8) mencapai 13 orang,

Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta. Seiring dengan menerapkan testing tracing dan treatment (3T),  vaksinasi COVID-19 juga digalakkan pada sejumlah kelompok prioritas. 

Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan agar pandemi corona di Jakarta segera berakhir.

Mengingat, vaksinasi corona di Jakarta saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus Covid-19 jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian. 

SELANJUTNYA>>>

Editor: Syamsul Azhar

Terbaru