UPDATE Corona di Jawa Timur, Senin (9/8) positif 1.965, sembuh 3.477, meninggal 305

Senin, 09 Agustus 2021 | 16:41 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
UPDATE Corona di Jawa Timur, Senin (9/8) positif 1.965, sembuh 3.477, meninggal 305

ILUSTRASI. Petugas kesehatan menunjukkan vaksin saat Vaksinasi COVID-19 Gotong Royong di kawasan industri Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (8/8/2021). UPDATE Corona di Jawa Timur, positif 1965, sembuh 3.477, meninggal 305. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/hp.


COVID-19 - JAKARTA. Jumlah pasien corona di Jawa Timur terus mengalami penurunan secara konsisten meskipun tingkat kematian pasien corona di Jawa Timur masih cukup tinggi.

Berdasarkan update kasus corona di Indonesia yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan, tercatat jumlah pasien corona di Jawa Timur pada Senin (9/8) mencapai 1.965 orang.

Sementgara jumlah pasien corona di Jawa Timur yang dinyatakann sembuh mencapai 3.477, atau lebih tinggi dibandingkan dengan kasus baru.

Hanya saja jumlah kematian pasien corona di Jawa Timur masih cukup tinggi, yakni mencapai 305 orang dalam sehari atau kematian tertinggi kedua di Indonesia setelah Jawa Tengah.

Sejatinya ada kabar gembira bagi masyarakat Jawa Timur, penanganan kasus corona di Jawa Timur mulai menunnjukkan tren perbaikan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Prawansa menyampaikan bahwa pada pagi ini tingkat keterisian rumah sakit yang menangani pasien coron di Jawa Timur mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Hal ini tergambar dari tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed ocupany rate (BOR) penanganan pasien corona di Jawa Timur yang terus menurun.

Baca Juga: UPDATE Vaksinasi corona di Jakarta (8/8) hampir tuntas sisa 7% dari target populasi

Berdasarkan update Gubernur Khofifah, pad Senin pagi BOR rumah sakit penanganan corona di Jawa Timur sudah turun di bawah 60%.

Jenis Rumah Sakit 3 Juli 8 Agustus
BOR ICU 78% 74%
BOR Isolasi Biasa 81% 59%
BOR RS Lapangan 69% 51%
BOR Rumah Karantina 50% 42%

"Alhamdulillah. BOR layanan pasien corona di Jawa Timur makin menurun, ini hasil ker ja keras dan doa kita semua, mohon teteap menjaga protokol kesehatan dan segera vaksinasiagar warga sehat dan seger waras," tulis khofifah dalam akun istagramnya Senin (9/8) pagi ini.

Menurut Khofifah dengan angka BOPR di bawah 60% berearti kasus corona di Jawa Timur sudah setara dengan batasan ideal BOR di suatu wilayah agar tidak melebihi 60%

Sebelumnya dalam data yang dirilis oleh Satgas Covid-19 menyebtukan pada Minggu (8/8) terdapat tambahan kasus baru pasien corona di Jawa Timur sebanyak 2.537 orang.

Baca Juga: UPDATE Corona di Jakarta Minggu (8/8), positif 1.649, sembuh 1.152, meninggal 20

Sementara data pasein sembuh di Jawa Timur pada hari yang sama (8/8) mencapai 3.527  atau lebih tinggi dibandingkan dengan kasus baru secara harian.

Sedangkan tingkat kematian pasien corona di Jawa Timur tercatat masih cukup tinggi yakni mencapai 304 orang dalam sehari.

Angka kematian pasien corona di Jawa Timur ini merupakan angka tertinggi kedua secara nasional pada hari Minggu (8/8) di bawah kematian pasien corona di Jawa Tengah secara harian yanng mencapai 351 orang.

SELANJUTNYA...>>>

Vaksinasi corona di Jawa Timur

Pada kesempatan sebelumnya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga menyampaikan perkembangan pelaksanaan program vaksinasi di Jawa Timur.

Khofifah menyatakan Jawa Timur terus berupaya mengejar target percepatan vaksinasi agar sesuai dengan sasaran

"Saya meminta kerja sama seluruh masyarakat untuk bisa sesegera mungkin bisa keluar dari Pandemi corona ini melalui disiplinprotokol kesehatan dan vaksinasi," katanya.Baca Juga: UPDATE tes corona sepekan terakhir masih rendah meskipun di atas rekomendasi WHO

Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyatakan target vaksinasi corona di Jawa Timur sebanyak 31,862.206 jiwa dari total penduduk Jawa Timur yang mencapai 40.665.696 jiwa.

Khofifah juga mengingatkan bahwa vaksinasi corona di Jawa Timur ini merupakan kepentingan bersama, dan kepentingan masyarakat Jawa Timur juga kepentingan Indonesia. 

Baca Juga: Hore! Kasus pasien positif corona di Indonesia turun 19% sepekan terakhir

"Semoga droping vaksin bisa lebih cepat dan lebih banyak agar upaya pengendalian penyebaran corona di Jawa Timur lebih signifikan," kata Khofifah 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Syamsul Azhar

Terbaru