Update corona, inilah daerah di Jakarta Timur dengan kasus corona terbanyak

Senin, 08 Juni 2020 | 16:07 WIB   Reporter: kompas.com
Update corona, inilah daerah di Jakarta Timur dengan kasus corona terbanyak


VIRUS CORONA - Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat kasus positif virus corona / COVID-19 hingga Senin 8 Juni 2020 pukul 15.00 WIB sebanyak 7.946 kasus.

Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, menjadi wilayah dengan kasus positif Covid-19 tertinggi di Jakarta Timur.

Berdasarkan data dari situs corona. jakarta.go.id, ada 68 kasus positif Covid-19 di Kelurahan Pondok Bambu.

Setelah Pondok Bambu ada Kelurahan Pondok Kelapa dengan 58 kasus, Kelurahan Kampung Tengah 57 kasus, Kelurahan Klender 48 kasus, Kelurahan Duren Sawit dan Kayu Putih 44 kasus.

Sementara berdasarkan data per rukun warga ( RW), di Jakarta Timur ada 303 RW yang memiliki kasus positif Covid-19.

Baca juga: Face shield mencegah penularan corona, ini panduan membuat face shield plastik mika

Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi di DKI Jakarta.

Setelah Jakarta Timur, tempat kedua Jakarta Barat dengan 263 RW yang memiliki kasus positif Covid-19, Jakarta Selatan dengan 213 RW, Jakarta Utara 204 RW, Jakarta Pusat 161 RW, dan Kepulauan Seribu satu RW.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi hingga akhir Juni 2020.

Baca juga: Harga mobil Honda Jazz Juni 2020 mulai dari Rp 65 juta, ini pilihannya

Kebijakan itu diterapkan karena angka repoduksi efektif (Rt) virus corona jenis baru (SARS-CoV-2) di wilayah Jakarta telah menurun, berada di bawah angka 1.

Itu artinya, jika ada satu orang yang terpapar Covid-19, orang itu belum tentu menularkan penyakit itu ke orang lainnya.

Jika angka Rt 2 misalnya, itu berarti satu orang pasin Covid-19 dapat menularkan penyakit itu kepada dua orang lainnya. (Dean Pahrevi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pondok Bambu Catat Kasus Positif Covid-19 Tertinggi di Jakarta Timur",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto

Terbaru