17. Pesisir Maluku (Saumlaki), Banda, pesisir selatan Pulau Seram, Kepulauan Kai, Kepulauan Dobo, Kabupaten Seram bagian Timur: 30 Juli-6 Agustus 2023
18. Pesisir Maluku (Pulau Banda): 2-5 Agustus 2023
19. Pesisir Maluku (pesisir selatan Pulau Seram): 1-5 Agustus 2023
20. Pesisir Maluku (Kepulauan Kai): 2-5 Agustus 2023
21. Pesisir Maluku (Kepulauan Dobo): 31 Juli-5 Agustus 2023
22. Pesisir Maluku (Kab. Seram bagian Timur): 2-5 Agustus 2023
23. Pesisir Papua Selatan (Pesisir Merauke): 4-8 Agustus 2023
24. Pesisir Papua Selatan (Pesisir Selat Muli): 1-7 Agustus 2023.
Berdasarkan laporan yang diterima Eko pada Selasa (1/8/2023) malam, pesisir Semarang, Tanjung Perak Surabaya, dan Muara Baru Jakarta mengalami banjir rob sesuai dengan prediksi yang dikeluarkan.
Baca Juga: Kemenko Perekonomian: Pergerakan Harga Pangan Saat Ini Masih Dipengaruhi El Nino
Penyebab banjir rob
Lebih lanjut, Eko mengatakan bahwa terdapat dua fenomena yang menyebabkan terjadinya banjir rob.
"Adanya fenomena fase Bulan purnama (full moon) pada tanggal 1 Agustus 2023 bersamaan dengan perigee pada 2 Agustus 2023 berpotensi meningkatkan pasang air laut maksimum," ujarnya.
Full moon adalah fenomena fase Bulan purnama. Sementara perigee adalah fenomena yang terjadi ketika Bulan berada di jarak terdekat dengan Bumi. Fase perigee ini tidak berdampak pada bentuk dan warna Bulan, hanya saja jaraknya jadi lebih dekat dengan Bumi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BMKG Rilis Potensi Banjir Rob, Wilayah Mana Saja yang Terdampak?"
Penulis : Alinda Hardiantoro
Editor : Inten Esti Pratiwi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News