Ahok: Jual vaksin palsu, rumah sakit akan ditindak

Senin, 27 Juni 2016 | 15:58 WIB Sumber: Antara
Ahok: Jual vaksin palsu, rumah sakit akan ditindak


JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta Dinas Kesehatan DKI agar memberikan sanksi tegas terhadap rumah sakit yang terbukti menjual vaksin palsu.

"Saya minta kepada Dinas Kesehatan, rumah sakit yang terbukti menjual vaksin-vaksin palsu harus dikenai sanksi. Dinas Kesehatan yang tentukan sanksinya," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.

Menurut dia, tindakan yang telah dilakukan oleh oknum pembuat vaksin-vaksin palsu tersebut sangat kejam karena membahayakan kesehatan manusia, sehingga harus diberikan sanksi yang berat.

"Saya tidak habis pikir sama orang yang membuat vaksin palsu itu. Tindakannya itu sangat kejam, membahayakan orang lain. Bahkan sudah sepuluh tahun orang-orang itu membuat vaksin palsu," ujar Basuki.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto menuturkan saat ini pihaknya tengah melakukan pengecekan terhadap vaksin-vaksin yang digunakan di seluruh rumah sakit swasta di ibu kota.

"Selama ini, vaksin yang digunakan di rumah sakit berasal dari produsen obat Biofarma. Makanya, sekarang kami cek lagi, kalau-kalau ada vaksin palsu yang bukan berasal dari Biofarma. Kami periksa fakturnya juga. Kalau ada yang mencurigakan, kami langsung serahkan ke BPOM," tutur Koesmedi.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan apabila ditemukan ada vaksin palsu dalam pemeriksaan, maka akan langsung disita dan diganti dengan vaksin dari jajarannya. Sejauh ini, vaksin palsu tidak ditemukan di puskesmas yang tersebar di 44 kecamatan di wilayah DKI Jakarta.

"Untuk saat ini, yang penting kami amankan dulu semua vaksin palsu. Kami ganti vaksinnya dengan yang asli, gratis dari kami. Sampai dengan saat ini, kami belum temukan adanya vaksin yang bermasalah, tapi kami akan terus melakukan pengecekan," ungkap Koesmedi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan
Terbaru