Amankan mudik, Polri kerahkan 160 ribu anggota

Sabtu, 02 Juli 2016 | 09:44 WIB   Reporter: Dede Suprayitno
Amankan mudik, Polri kerahkan 160 ribu anggota


JAKARTA. Kecelakaan menjadi peristiwa yang paling tidak diinginkan saat mudik Lebaran. Pemerintah pun berupaya sekuat tenaga untuk menimalisasi angka kecelakaan tersebut setiap tahun.

Meski catatan kecelakaan tetap saja ada, namun, pemerintah tetap berupaya melakukan tindakan preventif. Berbagai elemen terkait saling bekerja sama untuk menekan angka tersebut. Misalnya saja, kerjasama antara Kementerian Perhubungan dan Kepolisian.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tidak tanggung-tanggung melakukan pengawalan mudik, khususnya yang berada di zona 1, yakni wilayah Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jakarta Timur, DI Yogyakarta, dan Bali. Sedikitnya, kekuatan yang dikerahkan mencapai 160 ribu anggota.

Fokus pengawalan di dominasi di wilayah Jawa, meskipun aktivitas mudik tersebar di pulau-pulau besar di Indonesia.

”Sekitar 93 ribu dari anggota Polri, sementara 67 ribu lainnya mitra polri,” ujar Raden Heru Prakoso, Kepala Detasemen Pengawalan PJR Korps Lalu Lintas Polri di Jakarta, Jumat (1/7).

Untuk meningkatkan keamanan, polisi menyediakan check point. Di lokasi tersebut, polisi sekaligus bertugas memeriksa pengendara, khususnya kendaraan roda dua yang mengangkut penumpang lebih dari dua orang. Apabila ditemukan, maka penumpang harus diturunkan.

”Yang turun itu nanti akan ditumpangkan ke bus yang disediakan,” kata Heru.

Dia berharap ada komunikasi yang baik dengan pengendara. Jangan sampai, pengendara dengan polisi tersebut kucing-kucingan. Sebab, jika masih demikian, maka akan sulit menekan angka kecelakaan. Pengendara diminta untuk menaati peraturan yang ada. Baik melalui rambu-rambu yang terpasang, maupun dalam keamanan berkendara.

”Kami juga memanfaatkan media sosial yang ada, supaya mendapat informasi yang tepat,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terbaru