DKI JAKARTA - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar masyarakat DKI menjadikan sepeda sebagai alat transportasi, bukan sekadar sebagai alat olahraga.
"Kami mendorong penggunaan sepeda sebagai alat transportasi, bukan sekadar alat olahraga," ucap Anies di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9).
Baca Juga: Menpora Malaysia Syed Saddiq kritik polisi Indonesia, ada apa?
Dalam beberapa waktu terakhir, Anies memang diketahui seringkali beraktivitas menggunakan sepeda untuk berkantor dari rumah di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, ke Balai Kota, Jakarta Pusat.
Anies juga menggunakan sepeda untuk meninjau tempat-tempat, seperti ke Kota Tua, Hayam Wuruk, Senayan, hingga Kanal Banjir Timur (KBT).
"Saya ingin mendorong sepeda sebagai alat transportasi. Bagi saya pribadi bukan barang baru," kata Anies.
Ia pun bercerita bahwa sepeda yang kerap digunakannya adalah sepeda pada zaman kuliah. Anies mengaku sudah bersepeda sejak dulu. Namun, karena saat ini ia telah bekerja, maka berkendara dengan sepeda menjadi jarang.
Baca Juga: Ini syarat mobil penyandang disabilitas bisa bebas ganjil genap
"Karena itu saya tidak perlu menganjurkan kalau bersepeda menggunakan alat-alat khusus. Cukup sepedanya dan helm sebagai keamanan. Sepeda untuk mobilitasnya," kata dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menambahkan, Pemprov DKI Jakarta akan memperbanyak tempat parkir sepeda di Jakarta.
"Lalu kami akan bangun kembali lebih banyak lagi tempat parkir sepeda. Karena, ini yang naik sepeda, begitu sampai kantor tidak ada tempat parkir sepeda," kata Anies. (Ryana Aryadita Umasugi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anies Baswedan Minta Masyarakat Gunakan Sepeda Kayuh sebagai Alat Transportasi"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News