Banjir bandang di Madiun naik hingga 75 Cm, ruas tol Caruban-Solo ditutup

Kamis, 07 Maret 2019 | 22:04 WIB Sumber: Kompas.com
Banjir bandang di Madiun naik hingga 75 Cm, ruas tol Caruban-Solo ditutup


BANJIR - MADIUN. Banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Madiun terus meluas hingga menutup ruas tol Caruban-Solo. PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) terpaksa menutup ruas tol arah Caruban ke Solo menyusul ketinggian air yang masuk ke tol mencapai 75 cm.

Area Manager Tol Ngawi-Kertosono, Sabililah, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (7/3) membenarkan penutupan ruas tol arah Caruban-Solo sejak Rabu (6/3) malam. "Banjir masuk di kilometer 603+800 sampai 604+200 jalur B (arah dari Surabaya menuju Solo). Ketinggian kurang lebih sekitar 75 sentimeter untuk daerah paling tinggi," kata Sabililah.

Sabililah mengatakan, ruas tol Caruban-Solo ditutup sejak pukul 22.00 WIB. Dengan demikian, seluruh kendaraan dari arah Surabaya yang menuju Solo diarahkan ke luar tol Caruban.

Sementara, dari arah barat menuju Surabaya aman untuk dilalui. Ia mengatakan, gerbang tol Caruban tetap dibuka sampai saat ini. Hanya saja, kendaraan yang masuk diseleksi.

"Kalau ke arah Surabaya kami persilakan. Sementara itu, bila dari arah Madiun menuju Solo aman untuk dilalui," ujar Sabililah.

Sabililah mengatakan, pihaknya sementara memberlakukan contraflow satu jalur dibagi menjadi dua arah. Teknisnya, jalur satu arah ke Surabaya dibagi menjadi dua untuk digunakan menuju Solo.

"Saat ini kami persiapkan beberapa sarana karena harus benar-benar fokus persiapannya," demikian Sabililah. (Muhlis Al Alawi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banjir Bandang di Madiun Naik Hingga 75 Cm, Ruas Tol Caruban-Solo Ditutup"
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru