PETROKIMIA - JAKARTA. Komisi IV DPRD Kabupaten Indramayu menyatakan dukungan penuh terhadap rencana ekspansi PT Polytama Propindo melalui pembangunan pabrik (plant) kedua.
Langkah strategis ini dinilai akan memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Indramayu.
Ketua Komisi IV DPRD Indramayu Ibnu Rismansyah menyampaikan dukungannya saat melakukan kunjungan kerja ke fasilitas Polytama di Balongan, Rabu (16/4).
Baca Juga: Sumringah Pedagang Tjimanoek Berkat Biodigester Bantuan Polytama
Menurutnya, ekspansi ini akan mendorong penyerapan tenaga kerja dan memperbesar kontribusi ekonomi lokal.
"Plant baru ini akan memberi manfaat lebih besar bagi Indramayu, dari penciptaan lapangan kerja hingga multiplier effect di sektor lainnya," ujar Ibnu dalam keterangan resminya.
Polytama merupakan produsen resin polipropilena (PP) yang telah beroperasi sejak 1995. Ibnu menilai kontribusi perusahaan tak hanya dirasakan di sektor ekonomi, tetapi juga sosial dan lingkungan.
Ia menyoroti keberhasilan Polytama dalam memberdayakan UMKM lokal serta menjaga standar lingkungan hidup yang tinggi.
"Polytama berhasil mempertahankan PROPER Emas selama lima tahun berturut-turut. Ini menunjukkan komitmen nyata terhadap kelestarian lingkungan," ungkapnya.
Komisi IV DPRD juga meninjau langsung area yang akan digunakan untuk pembangunan proyek Polypropylene Plant Balongan (PPB).
Baca Juga: Didukung Produk Berkualitas dan Inovasi, Polytama Kini Pimpin Industri Polipropilena
Fasilitas ini diproyeksikan menjadikan Polytama sebagai produsen polipropilena terbesar di Indonesia.
Presiden Direktur Polytama Joko Pranoto menyambut baik kunjungan ini dan menilai sinergi antara industri dan pemerintah daerah sangat penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
“Kami percaya kolaborasi ini akan memperkuat dampak positif perusahaan terhadap masyarakat,” kata Joko.
Direktur Polytama Dwinanto Kurniawan menambahkan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk melibatkan tenaga kerja lokal serta menjalin hubungan harmonis dengan komunitas sekitar.
“Kami ingin masyarakat merasakan manfaat langsung dari setiap investasi yang dilakukan Polytama,” ujarnya.
Baca Juga: Untuk Proyek EPCC Jetty dan Propylene Storage Tank, Ini yang Dilakukan Polytama
Sebelumnya, Bank Indonesia juga menempatkan Polytama sebagai salah satu katalis pertumbuhan ekonomi Indramayu.
BI mencatat bahwa investasi perusahaan turut mendorong penguatan ekosistem industri strategis di kawasan Ciayumajakuning, termasuk pengembangan keterampilan tenaga kerja dan pertumbuhan UMKM pendukung.
Selanjutnya: MTLA Catat Kenaikan Laba 12,37% pada 2024, Simak Rencana Bisnisnya Tahun Ini
Menarik Dibaca: 5 Obat Tradisional Asam Urat Alami yang Layak Dicoba
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
